Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Rahmat Anwar

Cek BI Checking Online Sebelum Pengajuan KPR

Info Terkini | Wednesday, 10 Nov 2021, 14:17 WIB

JAKARTA, Republica.com – Cek BI Checking secara online merupakan salah satu tahapan yang harus dilakukan sebelum mengajukan Kredit Pemilikan Rumah (KPR). Riyan Permana Promotion PT. Sinarmandala Bangunlestari (Lestari Group) memberikan kiat tersendiri agar pengajuan KPR lolos. “Diantaranya hindari terlalu sering memindahkan uang antar rekening, karena pihak bank akan mempertanyakan hal tersebut,” kata Riyan Permana.

Kendati bukan isu besar, masih dikatakan Riyan, tapi bisa menjadi salah satu bahan pertimbangan akhir pengajuan. Menurutnya, apabila beberapa tahun ke depan berencana beli rumah dengan sistem KPR, sebaiknya jaga alur rekening dari sekarang. “Bank Indonesia (BI) saat ini sudah memberi kewenangan kepada pihak bank dalam menentukan besar uang muka alias down payment (DP),” tambah Riyan Permana.

Lebih lanjut dikatakan Riyan yang sedang aktif pada kedua proyek perumahan Dramaga Cantik Residence Bogor dan Pinang Ranti Mension 2 Halim, menyarankan jika mempunyai dana lebih, maka tak ada salahnya untuk memaksimalkan DP. “DP maksimal bisa memperkecil jumlah angsuran setiap bulannya. Dengan begini akan lebih ringan ke depannya,” ujarnya.

Riyan juga mengingatkan, konsistensi dalam rekam jejak karir juga mempengaruhi penilaian saat mengajukan KPR. “Nah, untuk memperbesar peluang pengajuan KPR diterima, setidaknya sudah bekerja selama dua tahun di satu perusahaan,” katanya.

Sering berpindah kerja dengan status karyawan yang tidak menentu bisa memperkecil peluang tersebut. Sebelum benar-benar mengajukan KPR, coba diskusikan terlebih dahulu dengan pihak bank. Hitung dengan seksama berapa besaran DP dan cicilan per bulan yang harus kamu bayar. “Jangan lupakan soal panjang tenor atau jangka waktu pelunasan kredit, karena ini juga akan mempengaruhi jumlah angsuran,” tambah Riyan.

Selanjutnya, bukan hanya dana untuk DP dan angsuran yang perlu dipikirkan. Ia menjelaskan, harus ada persiapan dana untuk membeli isi rumah. “Tak mungkin menjalani kehidupan dengan baik di rumah yang kosong, pastinya masih perlu kebutuhan lain yang harus disiapkan. Prioritaskan untuk membeli isi rumah yang sangat diperlukan, akan lebih baik apabila dibuat list-nya,” pungkas Riyan Permana.

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image