Selasa 16 Nov 2021 10:23 WIB

Ditpolairud Jambi Siagakan Lima Kapal untuk Evakuasi Warga

Musim hujan di sepanjang aliran Sungai Batanghari di Kota Jambi rawan banjir.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Warga menggunakan perahu melintasi kawasan permukiman yang tergenang banjir luapan Sungai Batanghari di Legok, Danau Sipin, Kota Jambi, Provinsi Jambi, Kamis (11/11/2021).
Foto: Antara/Wahdi Septiawan
Warga menggunakan perahu melintasi kawasan permukiman yang tergenang banjir luapan Sungai Batanghari di Legok, Danau Sipin, Kota Jambi, Provinsi Jambi, Kamis (11/11/2021).

REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI -- Direktorat Kepolisian Perairan dan Udara (Ditpolairud) Polda Jambi telah menyiagakan kapal untuk membantu mengevakuasi korban banjir di sepanjang kawasan Sungai Batanghari. Hingga kini, Ditpolairud Polda Jambi telah menyiagakan lima kapal dan 50 personel untuk membantu evakuasi warga apabila rumah mereka kebanjiran.

"Musim hujan di sepanjang aliran Sungai Batanghari rawan musibah banjir dan banyak rumah warga di pinggir aliran sungai yang mulai terendam air. Kami siap membantu menangani para pengungsi," kata Direktur Polairud Polda Jambi, Kombes Pahorian Lumban Gaol di Kota Jambi, Provinsi Jambi, Selasa (16/11).

Baca Juga

Menurut Pahorian, kapal dan personel Ditrpolairud Polda Jambi dalam posisi siap. "Lima armada yang kita siagakan, dan untuk personel yang kita libatkan ada sebanyak 50 personel untuk sementara ini. Nanti kita lihat situasinya bagaimana, nanti bisa kita tingkatkan kembali armada maupun personelnya," kata Pahorian.

Ditpolairud Polda Jambi juga mengerahkan personel untuk berpatroli di sepanjang kawasan Sungai Batanghari. Hal itu untuk mengantisipasi adanya korban yang hanyut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement