Senin 22 Nov 2021 01:37 WIB

Kereta Api Si Binuang Sediakan Bagasi Sepeda

Fasilitas bagasi ada di KA Sibinuang keberangkatan dari Padang-Pariaman-Naras.

Rep: Febrian fachri/ Red: Dwi Murdaningsih
Bersepeda (ilustrasi).
Foto: www.freepik.com
Bersepeda (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, PARIAMAN -- PT. Kereta Api Indonesia Divre II Sumatra Barat telah memberikan tambahan layanan bagi penumpang Kereta Api (KA) Sibinuang. Fasilitas itu berupa fasilitas bagasi sepeda non lipat.

Layanan kereta bagasi sepeda non lipat diberikan pada penumpang KA Sibinuang keberangkatan dari Stasiun Padang-Pariaman-Naras (PP).

Baca Juga

"Awalnya saya dapat info KA Sibinuang bisa membawa sepeda justru dari Walikota Pariaman, Genius Umar. Ini merupakan inovasi dari PT. KAI Divre II Sumbar yang mengakomodir permintaan Waliktoa Pariaman, Genius Umar agar KA Sibunuang bisa membawa sepeda, sehingga pecinta sepeda bisa bersepeda ke Kota Pariaman dengan biaya murah," kata Wakil Gubernur Sumbar, Audy Joinaldy, Ahad (21/11).

Audy berharap dengan aktifnya transportasi masyarakat yang murah tersebut juga mampu diaktifkan kembali sebagai upaya pengembangan potensi daerah antar kabupaten/kota di Sumbar yang telah memiliki jalur kereta api yang sudah lama tidak aktif.

Walikota Pariaman, Genius Umar menyambut baik adanya inovasi dari PT. KAI dengan memberikan fasilitas bagasi sepeda. Menurut Genius, inovasi itu akan menumbuhkan minat masyarakat dan pengguna transportasi untuk memilih kereta api sebagai transportasi andalan dan memenuhi keinginan masyarakat.

"Ini bisa menjadi peningkatan ekonomi nantinya bagi pedagang dan masyarakat Kota Pariaman," ujar Genius.

Genius juga sampaikan permintaannya ke pihak PT. KAI, untuk mengoptimalkan kembali angkutan kereta api sebagai pengangkut minyak sawit mentah. Menurut Genius, dahulunya minyak sawit mentah tersebut pernah dibawa menggunakan kereta api dari Stasiun Naras Pariaman menuju Pelabuhan Teluk Bayur Padang.

Ia menilai, upaya ini mampu membuka kesempatan kerja baru dan lowongan kerja baru dalam pemenuhan dan pemerataan ekonomi dan mengurangi angka pengangguran, dan Kota Pariaman siap untuk pengaktifan kembali gudang penampungan minyak sawit mentah tersebut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement