Senin 22 Nov 2021 20:37 WIB

Sulitnya Gantikan Sir Alex Ferguson di MU

Tak ada pelatih yang sukses menangani MU selepas Ferguson, dipecat di tengah jalan

Rep: Rahmat Fajar / Red: Israr Itah
Mantan pelatih Manchester United, Sir Alex Ferguson (ilustrasi). Sulit mencari pelatih pengganti yang bisa meneruskan kesuksesan MU selepas Ferguson pensiun Terbaru, Ole Gunnar Solskjaer dipecat di tengah jalan saat baru saja menandatangani kontrak tiga tahun.
Foto: REUTERS/Russell Cheyne
Mantan pelatih Manchester United, Sir Alex Ferguson (ilustrasi). Sulit mencari pelatih pengganti yang bisa meneruskan kesuksesan MU selepas Ferguson pensiun Terbaru, Ole Gunnar Solskjaer dipecat di tengah jalan saat baru saja menandatangani kontrak tiga tahun.

REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Manchester United (MU) telah memakai lima pelatih setelah Sir Alex Ferguson menyatakan pensiun membesut Setan Merah. Namun kelima pelatih tersebut kesulitan mendekati, apalagi menyamai pencapaian Ferguson. Akibatnya, kisah kelam selalu berulang, pelatih dipecat di tengah jalan. Terbaru, manajemen Setan Merah memecat Ole Gunnar Solskjaer kemarin menyusul kekalahan 1-4 dari Watford di kompetisi Liga Primer Inggris.

Kekalahan tersebut merupakan yang kelima dalam 10 pertandingan terakhir. Hal tersebut menjadikan mereka ada di posisi ketujuh klasemen Liga Inggris dengan mengemas 17 poin atau 12 angka di belakang pemuncak klasemen Chelsea.

Baca Juga

Michael Carrick didapuk untuk menjadi pelatih sementara. Carrick sama seperti Solskjaer dan Ryan Giggs yang sudah mengenak baik budaya dan gaya permainan MU daripada orang lain. Namun tak ada garansi ia bisa bertahan lama, apalagi menyamai kesuksesan yang pernah diraih Ferguson dengan 28 trofi utama dalam 27 musim bertugas, termasuk 13 di antaranya gelar juara Liga Primer Inggris.

Hampir mustahil memang untuk meniru kesuksesan era Ferguson. Berikut ini catatan singkat kiprah para pelatih yang pernah membesut MU pasca Ferguson, dilansir dari AS, Senin (22/11):

David Moyes (2013-2014)

Ferguson mengundurkan diri dan pensiun dari kepelatihan pada akhir musim 2012/2013. Moyes pun terpilih untuk melanjutkan tonggak kepemimpinan Ferguson setelah kinerjanya bagus bersama Everton walaupun tak pernah mempersembahkan gelar. Penunjukan Moyes juga dilakukan langsung oleh Ferguson.

Moyes kemudian menandatangani kontrak enam tahun jelang musim 2013/2014. Banyak yang diharapkan dari pria Skotlandia tersebut. Pada laga pembuka, MU sukses mengalahkan Swansea City. Hasil tersebut membuka harapan bahwa kesuksesan Ferguson akan berlanjut.

Namun fakta berkata lain setelah itu. MU tak pernah menemukan momentum kemenangan. Pada satu titik tertentu mereka ada di posisi ke-12 klasemen. Pada akhir musim MU finis di posisi ketujuh. Sebuah pencapaian pertama kalinya dalam 25 tahun gagal lolos ke kompetisi Eropa.

Moyes akhirnya dipecat pada April 2015 setelah hanya 10 bulan bertugas. Catatan statistiknya adalah memimpin 51 pertandingan dengan raihan 26 kemenangan, 10 hasil imbang dan 15 kali menelan kekalahan.

Moyes hanya mencatatkan 1,73 poin per game. MU waktu itu memiliki catatan kebobolan 1,10 per game dan 1,73 gol per pertandingan. Ia mempersembahkan satu trofi untuk MU yaitu Community Shield yang tak terlalu bergengsi.

photo
David Moyes saat menangani Manchester United. - (AP Photo)

 

Klasemen Premier League Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
سَيَقُوْلُ لَكَ الْمُخَلَّفُوْنَ مِنَ الْاَعْرَابِ شَغَلَتْنَآ اَمْوَالُنَا وَاَهْلُوْنَا فَاسْتَغْفِرْ لَنَا ۚيَقُوْلُوْنَ بِاَلْسِنَتِهِمْ مَّا لَيْسَ فِيْ قُلُوْبِهِمْۗ قُلْ فَمَنْ يَّمْلِكُ لَكُمْ مِّنَ اللّٰهِ شَيْـًٔا اِنْ اَرَادَ بِكُمْ ضَرًّا اَوْ اَرَادَ بِكُمْ نَفْعًا ۗبَلْ كَانَ اللّٰهُ بِمَا تَعْمَلُوْنَ خَبِيْرًا
Orang-orang Badui yang tertinggal (tidak turut ke Hudaibiyah) akan berkata kepadamu, “Kami telah disibukkan oleh harta dan keluarga kami, maka mohonkanlah ampunan untuk kami.” Mereka mengucapkan sesuatu dengan mulutnya apa yang tidak ada dalam hatinya. Katakanlah, “Maka siapakah yang dapat menghalang-halangi kehendak Allah jika Dia menghendaki bencana terhadap kamu atau jika Dia menghendaki keuntungan bagimu? Sungguh, Allah Mahateliti dengan apa yang kamu kerjakan.”

(QS. Al-Fath ayat 11)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement