REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan mengumpulkan seluruh kepala perangkat daerah, mulai lurah, camat, hingga wali kota dan bupati untuk memastikan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tuntas menjelang masa kepemimpinannya berakhir pada 2022.

"Setiap tampuk kepemimpinan ada masa jabatannya, namun bapak ibu sekalian masih berjalan terus. Ayo kita tuntaskan dengan baik," kata Anies di Ancol, Jakarta Utara, Selasa (28/12). Masa bakti Anies sebagai gubernur DKI akan habis pada Oktober 2022.

Anies mengingatkan seluruh jajarannya untuk terus memegang prinsip keadilan dan kolaborasi dalam menuntaskan RPJMD 2017-2022. "Harapannya, ketiga hal ini dipegang untuk tahun depan, yakni prinsip keadilan sosial, kolaborasi, dan segera tuntaskan semua program untuk tahun 2022," ujarnya.

Anies pun mengapresiasi pimpinan perangkat wilayah. Hal itu karena mereka telah menjadi garda terdepan dalam melayani warga yang membutuhkan secara langsung termasuk penanganan pandemi Covid-19.

"Apalagi lurah-camat dekat sekali dengan warga. Bila menjalankan tugas dengan baik terlihat, begitu juga sebaliknya. Selama masa pandemi kemarin ini semua ujian kepemimpinan ibu/bapak semua, insya Allah lulus," kata Anies.

Mantan menteri pendidikan dan kebudayaan (mendikbud) itu menyerahkan penghargaan Survei Kepuasan Layanan Masyarakat (SKLM) Tertinggi Triwulan IV tahun 2021 kepada Kelurahan Tanjung Duren Selatan, Kelurahan Tanah Sereal, dan Kelurahan Pulau Untung Jawa.

Selain itu, pemberian penghargaan Persentase Capaian Vaksinasi Tertinggi Tingkat Kota/Kabupaten, yang jatuh kepada Kelurahan Pulau Pari, Kelurahan Halim Perdana Kusuma, dan Kelurahan Srengseng Sawah. Anies juga menyerahkan surat keputusan pensiun kepada camat dan lurah purnabakti, yakni Lurah Jembatan Besi, Karang Anyar, Cibubur, dan Camat Jatinegara.