REPUBLIKA.CO.ID, ELCHE -- Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti bereaksi usai timnya melaju ke perempatfinal Copa del Rey musim ini. El Real menyudahi perlawanan Elche pada babak 16 besar.
Selama waktu normal, duel di Estadio Manuel Martinez Valero, Jumat (21/1) dini haro WIB, berkesudahan imbang 0-0. Laga pun berlanjut ke extra time.
Pada tahapan tersebut, Madrid sempat tertinggal lebih dahulu. Pada menit ke-103, penggawa Elche, Gonzalo Verdu merobek jala Andriy Lunin. Semenit sebelumnya, Los Blancos kekurangan personel. Marcelo Vieira diusir wasit.
Kendati tampil dengan 10 orang, El Real mampu membalikkan keadaan. Gol Isco pada menit ke-108, dan Eden Hazard (115), membuat si putih berjaya. Ancelotti pun menyinggung aksi berkelas para pencetak gol timnya.
"Hazard dan Isco telah membuat kami memenangkan pertandingan. Kami harus menggarisbawahinya, karena itu sangat penting," kata juru taktik berkebangsaan Italia itu, dikutip dari laman resmi klubnya.
Ia merasa dua gelandang serang itu, layak mendapat menit bermain lebih. Namun terkadang situasi tidak seperti itu. Ada sejumlah faktor yang membuat mereka lebih banyak berada di bangku cadangan.
Meskipun mengalami kesulitan, dua sosok tersebut tak pernah menyerah. Secara keseluruhan, ia sudah memprediksi kubunya bakal menjalani laga ketat. Itu karena bagusnya penampilan Los Franjiverdes, akhir-akhir ini.
Sebelum jumpa Madrid, Elche tak terkalahkan di empat pertandingan beruntun. Itu hitungannya dari berbagai ajang. Sebanyak tiga laga berhasil dimenangkan. Sisanya, satu duel berkesudahan imbang.
"Kami siap untuk segalanya, kebobolan gol, atau menuju perpanjangan waktu," ujar Ancelotti.
Dengan demikian, El Real melanjutkan tren positif. Vinicius Junior dan rekan-rekan baru saja meraih lima kemenangan berturut-turut di semua kompetisi.
