REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO--Dinas Perhubungan Kabupaten Banyumas membuka Program Edukasi Transportasi Umum dengan Trans Banyumas untuk setiap TK, PAUD atau Sekolah Dasar yang ada di Kabupaten Banyumas.

Menurut Kepala UPTD Pengelola Sarana dan Prasarana Dinhub Banyumas, Taryono, Program Edukasi Transportasi umum dari Trans Banyumas untuk memperkenalkan transportasi umum kepada anak-anak sekolah dan program ini tidak dipungut biaya."Ini tawaran bagi yang mau. Program ini juga tidak ada pungutan sama sekali," ujar Taryono kepada Republika, Ahad (23/1).

Setiap sekolah yang akan ikut harus membuat surat yang isinya yakni nama dan alamat sekolah, jumlah siswa dan pendamping, serta mempunyai minimal 5 kartu pembayaran ( E-money Bank Mandiri, Brizzi BRI , Flazz BCA, Tap Cash BNI atau kartu non tunai lainnya). Tidak harus berbeda-beda satu merk perbankan tidak masalah. Misalnya semua menggunakan E-money, atau Flazz, atau keduanya.

Syarat lainnya yakni rombongan maksimal 40 orang termasuk pendampingnya. Jika lebih dari 40 dapat membuat kelompok berikutnya. Sekolah juga diharuskan menyiapkan bekal sendiri, namun tidak diperbolehkan makan atau minum di dalam kendaraan. "Dan tentunya tetap memakai masker dan protokol kesehatan," kata Taryono.

Bagi sekolah yang berminat, dipersilahkan mengirim surat pengajuan melalui WA 0813.53297288 atau email ke [email protected], atau kirim ke kantor BRT Gedung Kopata Karangpucung Purwokerto. Dalam surat tersebut, sertakan kontak guru/wali sebagai kepala rombongan.

Ia menambahkan, jadwal program edukasi ini akan disesuaikan dengan daftar antrian sekolah yang sudah masuk. Program ini sudah diluncurkan pada Jumat (21/1) dan sudah ada PAUD pertama yang ikut program edukasi ini pada Sabtu (22/1)."Sudah ada yang daftar di hari Sabtu, PAUD Diponegoro 35 Cilongok, " kata Taryono.