Rabu 23 Feb 2022 08:25 WIB

Pemprov Riau pada 2019-2021 Beri Beasiswa 19.457 Mahasiswa

Gubernur Riau mengatakan, peningkatan pendidikan merupakan program prioritas pemprov.

Rep: Antara / Red: Erik Purnama Putra
Gubernur Riau Syamsuar.
Foto: ANTARA/Aswaddy Hamid
Gubernur Riau Syamsuar.

REPUBLIKA.CO.ID, PEKANBARU -- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau telah menyalurkan dana bantuan sosial (bansos) pendidikan beasiswa sebesar Rp 88,7 miliar kepada 19.457 mahasiswa pada 2019-2021. Penyaluran bantuan berupa dana pendidikan bagi mahasiswa kurang mampu, beasiswa Bidik Misi, maupun beasiswa berprestasi.

"Peningkatan pendidikan merupakan program prioritas kami, sehingga diharapkan bantuan pendidikan dapat meringankan beban orang tua untuk melanjutkan pendidikan putra-putrinya," ujar Gubernur Riau, Syamsuar di Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, Selasa (22/2/2022).

Baca Juga

Dia memerinci, bantuan sosial pendidikan bagi mahasiswa kurang mampu pada 2020 telah diberikan kepada 1.375 mahasiswa, dan pada 2021 penerima bantuan yang sama berjumlah 2.526 siswa. Syamsuar memastikan, angka penerima beasiswa setiap tahunnya semakin meningkat.

Kemudian, beasiswa Bidik Misi di antaranya pada 2019 bagi 448 mahasiswa, 2020 sebanyak 1.286 mahasiswa, dan 2021 berjumlah 1677 mahasiswa. "Kucuran dana beasiswa Bidik Misi tersebut telah diterima mahasiswa yang belajar di perguruan tinggi di Provinsi Riau, di antaranya Universitas Riau jumlah penerimanya mencapai 290 (mahasiswa)," kata Syamsuar.

Berikutnya untuk Universitas Sultan Syarif Kasim Riau berjumlah 340 mahasiswa, Universitas Islam Riau (UIR) 324 mahasiswa, Universitas Lancang Kuning 311 mahasiswa, Universitas Muhammadiyah Ria (UMRI) 310 mahasiswa, dan Politeknik Caltex Riau (PCR) berjumlah 102 mahasiswa. Selanjutnya ada bantuan beasiswa berprestasi, pada bagian ini terbagi dua diantaranya beasiswa berprestasi dalam daerah dan beasiswa luar daerah.

Untuk dalam daerah diantaranya UNRI sebanyak 558 orang, UIN Suska Riau sebanyak 490 orang, UIR 513 orang, Unilak 633 orang, UMRI 346 orang, dan PCR sebanyak 225 orang. Selain itu, beasiswa luar daerah di antaranya Universitas Indonesia berjumlah 63 orang, Universitas Brawijaya Malang 58 orang, Perguruan Tinggi Ilmu Al-Quran (PTIQ) 10 orang, Institut Ilmu Al-Quran (IIQ) 10 orang, Tazkia Bogor 118 orang.

Selanjutnya, Institut Teknologi Surabaya Sepuluh November (ITS) 39 orang, Institut Teknologi Bandung (ITB) dan Universitas Gajah Mada (UGM) berjumlah 92 orang. Sementara untuk tahun 2019 penerima beasiswa berprestasi di dalam dan di luar daerah sebanyak 2.758 orang, tahun 2022 sebanyak 6.099 orang, dan 2021 berjumlah 3.288 orang.

Beasiswa berprestasi untuk dalam daerah totalnya yaitu 2.765 penerima kemudian beasiswa berjumlah 523 orang. Sedangkan realisasi bantuan dana kemitraan atau CSR Provinsi Riau bagi pendidikan pada 2019-2021 tercatat untuk tahun 2019 bantuan yang di berikan sebanyak 79 kali dengan nilai bantuan sejumlah Rp 2.874.534.000 dan tahun 2020 jumlah bantuan 121 dengan jumlah nilai bantuan Rp 4.202.863.000.

Adapun pada 2021 jumlah bantuan sebanyak 106 mahasiswa dengan nilai bantuan Rp 2.480.882.690.Realisasi bantuan dana kemitraan (CSR) Provinsi Riau bagian pendidikan dari tahun 2019-2021 berjumlah 306 mahasiswa dengan nilai bantuan sebesar Rp 9.558.279.690.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement