REPUBLIKA.CO.ID, PETERBOROUGH -- Pelatih Manchester City Pep Guardiola menjelaskan keputusannya menarik keluar dua bek Ruben Dias dan Nathan Ake saat menang 2-0 atas Peterborough di putaran kelima Piala FA, Rabu (2/3/2022) dini hari WIB. Dua pemain tersebut digantikan John Stones dan Aymeric Laporte di babak kedua.
Keputusan itu tampaknya tidak direncanakan sebelumnya. Guardiola mengatakan Ake mengalami cedera. Guardiola tak ingin mengambil risiko jelang derbi Manchester melawan Manchester United lima hari kemudian.
“Ake jatuh dan Dias memiliki masalah dengan kakinya. Nathan menyelesaikan aksinya dengan buruk ketika dia mendapat kartu kuning dan Ruben sedang merasakan tidak enak di kakinya," kata Guardiola dilansir dari Manchester Evening News.
Itu sebabnya Guardiola memutuskan menarik mereka keluar sebagai bentuk kehati-hatian. Ia menegaskan hal tersebut tak direncanakan. Keputusan tersebut sepenuhnya atas dasar pertimbangan medis. Kendati demikian Laporte dan Stones dinilai tampil sangat baik.
City kesulitan membongkar pertahanan Peterboroungh di babak pertama. Tuan rumah memberlakukan srategi bertahan yang rapat. The Citizen baru bisa menjebol gawang mereka di babak kedua melalui Riyad Mahrez dan Jack Grealish.
Pada laga ini dukungan oleh City dan Peterborough diberikan kepada Oleksandr Zinchenko yang negaranya Ukraina sedang digempur oleh Rusia. Ia diberi ban kapten oleh City sebagai bentuk dukungan moral kepadanya. Sebelum kickoff Zinchenko dan kapten Peterborough Frankie Kent mengibarkan bendera Ukraina.
Zinchenko merasa emosional di laga tersebut dengan dukungan dari seluruh penonton di stadion kepada dirinya. Saat melawan Everton di Liga Inggris, ia juga terlihat menangis ketika pemain dan penggemar memberikan dukungan atas dirinya.
Pelatih Manchester City Pep Guardiola juga ikut memberikan penghormatan dan dukungan moral kepada pemainnya tersebut. Ia memberikan penghormatan atas harapan baik yang ditunjukkan untuk Zinchenko.
"Dia tidak hanya mendapat [dukungan dari penggemar kami], tetapi di seluruh dunia, Inggris, tentang situasi gila yang kita alami saat ini,” kata Guardiola dilansir dari Sky Sports.
