Senin 14 Mar 2022 13:19 WIB

The Batman Masih Belum Tergusur dari Puncak Box Office Amerika

The Batman hasilkan 66 juta dolar AS di akhir pekan kedua penayangannya.

Red: Reiny Dwinanda
Foto adegan film The Batman. Film arahan sutradara Matt Reeves ini masih bertahan di puncak box office Amerika Utara pada akhir pekan kedua perilisannya.
Foto: Warner Bros Pictures
Foto adegan film The Batman. Film arahan sutradara Matt Reeves ini masih bertahan di puncak box office Amerika Utara pada akhir pekan kedua perilisannya.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- The Batman masih bertahan di puncak box office. Pada akhir pekan kedua setelah peluncurannya di bioskop Amerika Utara, film dibintangi Robert Pattinson itu menambahkan pendapatan 66 juta dolar AS (Rp 945,9 miliar) menurut pengamat industri Exhibitor Relations pada Ahad (13/3/2022) waktu setempat.

Dikutip dari AFP, Senin, analis David A Gross dari Franchise Entertainment Research memperkirakan The Batman akan menguasai box office Amerika hingga Mei. Apalagi, tidak banyak rilis baru pada bulan ini.

Baca Juga

Jika ditotal, kini The Batman telah melampaui 238 juta dolar AS (Rp 3,4 triliun) di pasar Amerika. Film arahan Matt Reeves ini mengantongi 224 juta dolar (Rp 3,2 triliun) di box office internasional.

Angka tersebut telah melampaui anggaran produksi yang menelan biaya 200 juta dolar AS. The Batman menempati peringkat sebagai film terlaris kedua sejak pandemi melanda, kalah dari Spider-Man: No Way Home yang meraih 260 juta dolar AS (Rp3,7 triliun) pada saat debut pada Desember 2021.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement