Kasus Covid-19 Isolasi di Bantul Turun, Tersisa 3.478 Orang

Red: Muhammad Fakhruddin

Kasus Covid-19 Isolasi di Bantul Turun, Tersisa 3.478 Orang (ilustrasi).
Kasus Covid-19 Isolasi di Bantul Turun, Tersisa 3.478 Orang (ilustrasi). | Foto: www.freepik.com

REPUBLIKA.CO.ID,BANTUL -- Satuan Tugas Penanggulangan COVID-19 Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mencatat bahwa kasus aktif atau yang menjalani isolasi terus menurun dari hari ke hari, hingga Kamis (17/3) tersisa 3.478 orang, setelah sehari sebelumnya (16/3) tercatat 4.134 orang.

Berdasarkan data Satgas COVID-19 Bantul dikutip dari keterangan resmi Pemkab di Bantul, Kamis (17/3/2022), penurunan kasus aktif itu dikarenakan angka kasus konfirmasi yang sembuh dalam sehari lebih banyak daripada kasus baru, yaitu 892 orang pulih, dan kasus konfirmasi bertambah 243 orang.

Pasien yang sembuh itu terbanyak dari Kecamatan Banguntapan berjumlah 413 orang, disusul Srandakan 119 orang, kemudian Kasihan 66 orang.Sementara untuk tambahan kasus baru terbanyak juga dari Banguntapan sejumlah 134 orang, kemudian Bantul 23 orang, dan Kasihan 14 orang.

Sedangkan untuk kasus konfirmasi COVID-19 yang meninggal dunia pada hari ini tercatat tujuh orang dari Kasihan dua orang, kemudian Srandakan, Bambanglipuro, Jetis, Imogiri, dan Banguntapan masing-masing satu orang. Dengan perkembangan kasus harian itu, maka total kasus positif COVID-19 di Bantul sejak awal pandemi hingga kini terakumulasi 72.506 orang, dengan angka kesembuhan mencapai67.354 orang, sementara kasus meninggal totalnya tercatat 1.674 orang.

Baca Juga

Dengan demikian jumlah kasus aktif COVID-19 atau pasien yang masih terinfeksi dan menjalani isolasi mandiri maupun karantina di rumah sakit maupun selter terpadu Bantul saat ini tercatat 3.478 orang, yang tersebar di seluruh 17 kecamatan se-Bantul.

Sementara itu, Bupati Bantul Abdul Halim Muslih mengingatkan meski kasus sembuh terus bertambah, masyarakat agar tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan dan senantiasa menjaga kesehatan, agar terhindar dari penularan, dan yang masih isolasi segera sembuh. "Mari bersama kita putus rantai penyebaran COVID-19 dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS), dan 5M, yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, serta mengurangi mobilitas," katanya.

Sementara terkait cakupan vaksinasi COVID-19 Bantul per Kamis (17/3), untuk dosis satu mencapai sebanyak 787.268 orang (87,54 persen), kemudian dosis tervaksin sebanyak 753.434 orang, sementara untuk dosis tiga atau booster terealisasi 64.963 orang atau 8,64 persen.

sumber : ANTARA
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Terkait


Pemerintah Berdukacita Atas Wafatnya 711 Perawat Akibat Covid-19  

Inovasi Mata Hati Sleman Tuai Apresiasi

Gubernur Jatim: Perawat Beri Peran Signifikan Selama Pandemi

Siswa Kelas Akhir di Mataram Mulai PTM Penuh

Kasus Positif Turun 64 Persen dari Puncak

Republika Digital Ecosystem

Kontak Info

Republika Perwakilan DIY, Jawa Tengah & Jawa Timur. Jalan Perahu nomor 4 Kotabaru, Yogyakarta

Phone: +6274566028 (redaksi), +6274544972 (iklan & sirkulasi) , +6274541582 (fax),+628133426333 (layanan pelanggan)

[email protected]

Ikuti

× Image
Light Dark