Kamis 31 Mar 2022 00:54 WIB

Sekjen KOI Ferry Kono Ditunjuk Jadi CdM Kontingen Indonesia di SEA Games Vietnam

CDM Kontingen Indonesia di SEA Games Vietnam dibantu wakil dan dua deputi.

Red: Israr Itah
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali (kedua kanan) bersama Sekjen KOI yang juga Chef de Mission (CdM) kontingen Indonesia di SEA Games 2021 Ferry Yuniarto Kono (kedua kiri) dan Sekjen KONI yang juga Wakil Ketua Chief de Mission (CdM) Lukman Djajadi Kusuma (kanan) menghadiri pengumuman Kontingen Indonesia untuk SEA Games Hanoi 2021 di Kemenpora, Jakarta, Rabu (30/3/2022). Pada ajang SEA Games 2021 di Hanoi, Vietnam pada 12-23 Mei 2022 itu Indonesia mengirimkan kontingen sebanyak 476 atlet.
Foto: ANTARA/Hafidz Mubarak A
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali (kedua kanan) bersama Sekjen KOI yang juga Chef de Mission (CdM) kontingen Indonesia di SEA Games 2021 Ferry Yuniarto Kono (kedua kiri) dan Sekjen KONI yang juga Wakil Ketua Chief de Mission (CdM) Lukman Djajadi Kusuma (kanan) menghadiri pengumuman Kontingen Indonesia untuk SEA Games Hanoi 2021 di Kemenpora, Jakarta, Rabu (30/3/2022). Pada ajang SEA Games 2021 di Hanoi, Vietnam pada 12-23 Mei 2022 itu Indonesia mengirimkan kontingen sebanyak 476 atlet.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali pada Rabu mengumumkan penunjukan Sekretaris Jenderal Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Ferry J Kono sebagai Chef de Mission (CdM) kontingen Indonesia pada SEA Games 2022 Vietnam. Di sela pengumuman kontingen Indonesia untuk SEA Games Vietnam, Menteri Amali mengatakan penunjukan tim CdM kali ini berbeda dari sebelumnya.

Tim CdM SEA Games Vietnam terdiri atas Ferry Kono dari KOI, dibantu Sekjen KONI Pusat Tubagus Ade Lukman (Wakil CdM), Teuku Arlan Perkasa Lukman (Deputi I) dan Zaenal Asikin Mochtar (Deputi II). Ia sengaja melibatkan dua badan organisasi olahraga, yakni Komite Olahraga Nasional (KONI) Pusat dan KOI sebagai upaya untuk memperkuat sinergi kedua lembaga itu sekaligus mengimplementasikan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan.

Baca Juga

"Itulah sebabnya pengiriman kontingen ke luar negeri bukan hanya tugas KOI tapi bersama-sama dengan KONI. Merujuk pada UU Keolahragaan, CdM dipegang dua orang. Satu dari KOI karena tugasnya mengurus urusan luar negeri, satunya lagi dari KONI Pusat," kata Zainudin.

"Jadi tidak ada lagi ada yang merasa KONI lebih hebat daripada KOI ataupun KOI lebih hebat daripada KONI. Mereka harus beriring sejalan," tambah dia.

Ini bukan pertama kali Ferry mendapat kesempatan mengurus kontingen Indonesia dalam multievent internasional. Sebelumnya ia pernah menjadi bendahara umum CdM Olimpiade 2016 Rio de Janeiro, CdM Special Olympic Games (SOINA) 2019 Abu Dhabi, Penanggung jawab CdM SEA Games 2019 Manila dan juga Olimpiade 2020 Tokyo.

Sementara itu, Ade pernah menjadi bagian tim CdM Olimpiade 2012 London, Asian Indoor & Martial Art 2013 Incheon, Asian Games 2014 Incheon serta Wakil CdM SEA Games 2015 Singapura.

Kontingen Indonesia berkekuatan 738 personel yang terdiri atas 476 atlet, 207 ofisial , dan 55 tenaga pendukung. Indonesia akan berkompetisi pada 31 cabang olahraga, antara lain angkat besi, atletik, balap sepeda, bulu tangkis, karate, menembak, panahan, pencak silat, renang, senam artistik, taekwondo, wushu, serta kano dan rowing. Sementara 18 cabang olahraga lainnya adalah anggar, boling, catur, esports, gulat, jujitsu, judo, kickboxing, selam, sepak bola putra, sepak takraw, tenis, tinju, triathlon, voli indoor, voli pantai, basket, vovinam, serta golf.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement