Rabu 13 Apr 2022 20:15 WIB

Pelabuhan Bakauheni Siapkan 32 Kapal Menjelang Mudik Lebaran 2022

Empat unit kapal pelayaran ekspres dan 28 unit kapal pelayaran regular.

Red: Andi Nur Aminah
Pengendara motor melintas di depan pintu penjualan tiket kapal di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan (ilustrasi)
Foto: ANTARA/Ardiansyah
Pengendara motor melintas di depan pintu penjualan tiket kapal di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDARLAMPUNG -- Pengelola Pelabuhan Bakauheni Lampung menyiapkan sebanyak 32 kapal yang siap beroperasi menjelang mudik Lebaran 2022. "Untuk kesiapan armada pada periode angkutan Lebaran 2022 telah disiapkan 32 unit kapal yang siap beroperasi," ujar General Manager (GM) PT ASDP Cabang Bakauheni, Suhartodi Lampung Selatan, Rabu (13/4/2022).

Ia mengatakan 32 kapal yang siap beroperasi selama periode mudik Lebaran 2022 itu terdiri atas empat unit kapal pelayaran ekspres dan 28 unit kapal pelayaran regular. "Secara keseluruhan kapal regular ada 70 unit, sedangkan kapal ekspres ada enam unit. Namun memang untuk ekspres yang dioperasikan per hari hanya empagt unit untuk menjaga stabilitas operasional," katanya.

Baca Juga

Menurutnya, untuk mengantisipasi adanya peningkatan permintaan akan penyeberangan melalui kapal laut pada arus mudik, maka pihaknya akan siap menambah armada kapal. "Kita lihat dahulu jumlah permintaan akan kapal, kalau tinggi akan ditambah ini dilakukan untuk mengurangi lonjakan penumpang di pelabuhan," ucapnya.

Dia melanjutkan, untuk saat ini jumlah keberangkatan ataupun kepulangan penumpang di pelabuhan belum cukup tinggi. Dalam sehari ada 1.000 sampai 1.500 penumpang. 

"Belum ada kenaikan signifikan, untuk penumpang sekitar 1.000 sampai 1.500 orang, untuk logistik sekitar 5.000 sampai 6.000 kendaraan. Untuk prediksi memang belum terlihat tapi diperkirakan naik lima hingga sepuluh persen dari jumlah penumpang di hari biasa," katanya pula.

Ia mengharapkan di tengah penurunan kasus Covid-19 aktivitas penyeberangan kapal laut dapat kembali pulih. Namun dengan tetap berhati-hati antara lain dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement