Senin 18 Apr 2022 10:31 WIB

Lopetegui Kecam Skandal Kartu Kuning Camavinga

Pelatih Sevilla FC, Julen Lopetegui, menyayangkan keputusan wasit yang tidak mengganjar kartu kuning untuk Eduardo Camavinga.

Rep: dip purwadi/ Red: Partner
.
.

Pelatih<a href= Sevilla FC, Julen Lapotegui, menilai pertandingan akan berbeda jika gelandang Real Madrid, Eduardo Camavinga diganjar kartu kuning kedua. (Twitter/@Madrid_FRA)" />
Pelatih Sevilla FC, Julen Lapotegui, menilai pertandingan akan berbeda jika gelandang Real Madrid, Eduardo Camavinga diganjar kartu kuning kedua. (Twitter/@Madrid_FRA)

KARTUMERAH – Pelatih Sevilla FC, Julen Lopetegui, mengkritik keputusan wasit yang tidak memberi kartu kuning kedua atas pelanggaran Eduardo Camavinga. Jika gelandang Real Madrid asal Prancis itu diusir keluar lapangan, Sevilla FC mungkin tidak akan menelan kekalahan 2-3 dari menjamu tim ibu kota di lanjutan laga La Liga Spanyol pada Senin (18/4/2022) dini hari WIB.

“Saya membuat penilaian yang buruk tentang pertandingan. Di babak pertama, mestinya ada kartu kuning kedua untuk Camavinga,’’ kata Lopetegui, seperti dikutip Mundo Deportivo, Senin. ‘’Itu adalah kartu kuning yang jelas. Satu-satunya yang tidak melihatnya adalah wasit.’’

• Sevilla vs Real Madrid: Dua Menit, Dua Gol dan Dua Muslim

• Skandal Camavinga Warnai Kemenangan Dramatis Real Madrid

Selang tujuh menit usai menerima kartu kuning pada menit ke-31, Camavinga melanggar striker Sevilla Anthony Martial yang sedang dalam posisi bagus untuk menjebol gawang Real Madrid. Berlari dari arah belakang, Camavinga menekel rekannya di Timnas Prancis tersebut.

• Legenda Madrid Serang Ucapan Sombong Xavi Hernandez

• Ternyata, Modric Ikut Berperan Singkirkan Barcelona dari Liga Europa

Sevilla saat itu dalam posisi unggul 2-0 lewat gol Ivan Rakitic (21') dan Erik Lamela (25'). Jika Camavinga diusir keluar lapangan karena menerima kartu kuning kedua, Sevilla pastinya akan semakin nyaman dan mungkin unggul lebih besar lagi. Madrid sebaliknya akan semakin kesulitan mengejar gol karena hanya bermain dengan 10 pemain.

Namun wasit Cuadra Fernandez tidak mengeluarkan kartu kuning kedua sehingga Camavinga tidak diusir keluar lapangan. Di babak kedua, Real Madrid mampu balik unggul untuk mengunci kemenangan 2-3 lewat gol Rodrygo (50'), Nacho (82') dan Karim Benzema (90'+2').

• Mbappe: Sial, Kenapa Baru Sekarang Klik dengan Messi dan Neymar

• Mbappe Pilih Rp 468 Miliar (Belum Pasti) atau Rp 1,15 Triliun (Sudah Pasti)

‘’Benar-benar nasib buruk. Mereka seharusnya memulai babak kedua dengan sepuluh pemain,’’ kata pelatih Basque itu. “Kami sedang memimpin 2-0 dan mereka harus bemain dengan 10 pemain. Pasti pertandingan akan jauh berbeda.’’

• Guardiola: Mourinho Yang Telah Mendorong Saya

• Guardiola: Maaf Manchester City, Saya Lebih Cinta Barcelona

• Kasus Messi Jilid II Dimulai, Siapa Yang Bakal Tinggalkan Barcelona

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
كَانَ النَّاسُ اُمَّةً وَّاحِدَةً ۗ فَبَعَثَ اللّٰهُ النَّبِيّٖنَ مُبَشِّرِيْنَ وَمُنْذِرِيْنَ ۖ وَاَنْزَلَ مَعَهُمُ الْكِتٰبَ بِالْحَقِّ لِيَحْكُمَ بَيْنَ النَّاسِ فِيْمَا اخْتَلَفُوْا فِيْهِ ۗ وَمَا اخْتَلَفَ فِيْهِ اِلَّا الَّذِيْنَ اُوْتُوْهُ مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَتْهُمُ الْبَيِّنٰتُ بَغْيًا ۢ بَيْنَهُمْ ۚ فَهَدَى اللّٰهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لِمَا اخْتَلَفُوْا فِيْهِ مِنَ الْحَقِّ بِاِذْنِهٖ ۗ وَاللّٰهُ يَهْدِيْ مَنْ يَّشَاۤءُ اِلٰى صِرَاطٍ مُّسْتَقِيْمٍ
Manusia itu (dahulunya) satu umat. Lalu Allah mengutus para nabi (untuk) menyampaikan kabar gembira dan peringatan. Dan diturunkan-Nya bersama mereka Kitab yang mengandung kebenaran, untuk memberi keputusan di antara manusia tentang perkara yang mereka perselisihkan. Dan yang berselisih hanyalah orang-orang yang telah diberi (Kitab), setelah bukti-bukti yang nyata sampai kepada mereka, karena kedengkian di antara mereka sendiri. Maka dengan kehendak-Nya, Allah memberi petunjuk kepada mereka yang beriman tentang kebenaran yang mereka perselisihkan. Allah memberi petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki ke jalan yang lurus.

(QS. Al-Baqarah ayat 213)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement