Rabu 11 May 2022 22:26 WIB

Syabda Perkasa Girang Tuntaskan Comeback Indonesia Saat Tekuk Korsel 3-2

Indonesia lolos ke perempat final Piala Thomas sebagai juara Grup A.

Red: Endro Yuwanto
Ekspresi dari pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Syabda Perkasa Belawa saat melawan pebulu tangkis tunggal putra Korea Selatan Yun Gyu Lee dalam pertandingan babak penyisihan Grup A Piala Thomas 2022 di Impact Arena, Bangkok, Thailand, Rabu (11/5/2022). Syabda Perkasa berhasil menang atas Yun Gyu Lee dengan skor 21-14, 11-21, dan 21-16 sekaligus membawa Tim Thomas Indonesia menang atas Korsel dengan skor akhir 3-2 dan menjadi juara Grup A.
Foto: ANTARA/M Risyal Hidayat
Ekspresi dari pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Syabda Perkasa Belawa saat melawan pebulu tangkis tunggal putra Korea Selatan Yun Gyu Lee dalam pertandingan babak penyisihan Grup A Piala Thomas 2022 di Impact Arena, Bangkok, Thailand, Rabu (11/5/2022). Syabda Perkasa berhasil menang atas Yun Gyu Lee dengan skor 21-14, 11-21, dan 21-16 sekaligus membawa Tim Thomas Indonesia menang atas Korsel dengan skor akhir 3-2 dan menjadi juara Grup A.

REPUBLIKA.CO.ID, BANGKOK -- Kemenangan Syabda Perkasa Belawa atas Lee Yun Gyu pada partai penutup membawa Indonesia menuju perempat final Piala Thomas 2022. Indonesia memetik kemenangan 3-2 atas Korea Selatan dalam persaingan penyisihan Grup A di Bangkok, Thailand, Rabu (11/5/2022).

Syabda yang baru pertama kali turun di Piala Thomas, tampil selama 68 menit dan memetik kemenangan tiga gim dengan skor 21-14, 11-21, dan 21-16 atas Lee.

Baca Juga

"Saya sangat bersyukur dan senang bisa jadi penentu kemenangan buat tim. Ini tidak lepas dari dukungan para senior dan idola saya di tim," kata Syabda soal kemenangannya di Impact Arena Bangkok.

Timnas Indonesia yang semula tertinggal 0-2, berbalik mencuri keunggulan dari Korea lewat Shesar Hiren Rhustavito, ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, dan terakhir disumbang Syabda. Syabda mengaku tidak membayangkan akan menjadi atlet penentu bagi timnas.

Bahkan Syabda sempat tidak merespons pertanyaan Anthony Sinisuka Ginting yang mengutarakan skenario skor imbang.

"Tadi pagi saat joging dengan Kak Ginting, dia tanya kalau misalnya Indonesia imbang dua sama bagaimana? Saya sama sekali tidak menjawab dan malah tertawa saja karena saya pikir pasti bisa diurus oleh senior yang lebih dulu tampil," kata Syabda menceritakan.

Namun saat posisi imbang terjadi antara Indonesia dan Korea, Syabda mengaku kaget. Meski begitu, ia justru termotivasi untuk menyumbang poin kemenangan. "Ya bagaimana lagi, karena saya diturunkan pada partai terakhir jadi harus bertanggung jawab di lapangan. Saya harus kasih yang terbaik," ungkap Syabda.

Kemenangan ini secara langsung berpengaruh pada mentalnya. Ia dengan mantap mengaku semakin percaya diri untuk tampil pada partai-partai selanjutnya atau pada turnamen beregu lain.

Menurut Syabda, tampil pada turnamen beregu punya tantangan dan atmosfer yang berbeda jika dikomparasi dengan turnamen individu. Pemain menjadi lebih alot dan sulit dikalahkan jika sudah bertanding di ajang beregu. "Setiap pemain lebih punya daya juang yang tinggi. Kalau di perorangan mungkin mainnya biasa saja, tapi di beregu jadi lebih susah dikalahkan," katanya.

Dengan hasil ini, Indonesia dipastikan lolos dari babak penyisihan sebagai juara Grup A, sedangkan Korea menjadi runner-up.

Berikut hasil pertandingan antara Indonesia dan Korea Selatan.

1. Tunggal putra

Anthony Sinisuka Ginting vs Heo Kwang Hee 16-21, 21-15, 14-21

2. Ganda putra

Mohammad Ahsan/Kevin Sanjaya Sukamuljo vs Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae 18-21, 21-13, 12-21

3. Tunggal putra

Shesar Hiren Rhustavito vs Jeon Hyeok Jin 19-21, 21-8, 21-10

4. Ganda putra

Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto vs Jin Yong/Na Sung Seung 23-21, 21-16

5. Tunggal putra

Syabda Perkasa Belawa vs Lee Yun Gyu 21-14, 11-21, 21-16.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement