Senin 23 May 2022 18:15 WIB

Menko Luhut: Sabar, Investasi Tesla Butuh Waktu dan Proses

Kemenko Marves berkomunikasi dengan Elon Musk dan Tesla sejak dua tahun belakangan.

Red: Ratna Puspita
Ilustrasi. Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, rencana investasi Tesla Inc masih membutuhkan waktu dan proses yang tidak sebentar.
Foto: Antara/Resno Esnir
Ilustrasi. Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, rencana investasi Tesla Inc masih membutuhkan waktu dan proses yang tidak sebentar.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, rencana investasi Tesla Inc masih membutuhkan waktu dan proses tidak sebentar. Hal ini diungkapkan Menko Luhut mengingat hingga saat ini belum ada kesepakatan resmi yang dicapai antara Indonesia dengan pihak Tesla.

"Masuknya investasi dari suatu perusahaan itu tidak semudah menjentikkan jari, ini butuh proses dan waktu yang tidak sebentar. Apalagi ini investasi dengan nilai jumbo. Jadi kita harus sabar, supaya nantinya bisa benar-benar membawa manfaat besar bagi masyarakat dan negara seperti yang kita semua harapkan," kata Menko Luhut dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (23/5/2022).

Baca Juga

Ia mengatakan, Kemenko Marves telah menjalin komunikasi yang sangat baik dengan Elon Musk dan Tesla sejak dua tahun belakangan. Pendiri SpaceX tersebut, menurut Menko Luhut, juga sangat tertarik untuk melakukan investasi di industri nikel di Indonesia yang dinilai sangat menjanjikan untuk memenuhi kebutuhan ekosistem kendaraan listrik.

Ia menjelaskan, sejak pertemuan delegasi Indonesia di pabrik perakitan kendaraan listrik Tesla di Austin, Texas, pada 26 April lalu, pihak Kemenko Marves dan tim dari Tesla yang ditunjuk oleh Elon Musk terus melakukan negosiasi intensif. Negosiasi dilakukan untuk merumuskan berbagai hal terkait detail formula investasi yang akan dipakai. 

Namun, keputusan akhir mengenai investasi berada di tangan perusahaan. "Tim dari Tesla bergerak sangat cepat. Mereka sudah datang ke Indonesia awal bulan ini, mengunjungi beberapa pabrik pengolahan nikel dan kita juga merespons dengan tidak kalah cepat untuk menunjukkan keseriusan dan support kita. Tapi yang harus diingat, ini masih dalam tahap negosiasi, jadi sekali lagi, semua harus bersabar," lanjut Menko Luhut.

Sementara itu dalam kunjungan ke pabrik SpaceX di Boca Chica, Texas beberapa waktu lalu, Presiden Joko Widodo yang didampingi Luhut juga telah menyampaikan, pembicaraan antara Indonesia dengan Elon Musk akan meliputi bahasan mengenai investasi, teknologi dan inovasi.

Dari pertemuan tersebut Presiden Jokowi mengundang orang terkaya di dunia itu datang ke Indonesia pada November nanti untuk menghadiri forum The Business 20 atau B20 yang merupakan outreach group dari G20 yang mewakili komunitas bisnis internasional.Ajakan tersebut direspons baik oleh Elon Musk dan mengatakan akan berkunjung ke Indonesia pada November nanti.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement