Selasa 24 May 2022 12:59 WIB

Gubernur: Alm Fahmi Idris Punya Kontribusi Besar Bangun Sumbar

Fahmi Idris patut kita banggakan kontribusinya untuk pembangunan nasional dan Sumbar

Rep: Febrian Fachri/ Red: Andi Nur Aminah
Gubernur Sumatra Barat, Buya Mahyeldi, dalam sambutannya sebelum prosesi pencabutan baiat massal mengajak warga untuk bersama-sama kembali berbaur, bersama membangun nagari, membangun Sumbar dan Indonesia.
Foto: Pemprov Sumbar
Gubernur Sumatra Barat, Buya Mahyeldi, dalam sambutannya sebelum prosesi pencabutan baiat massal mengajak warga untuk bersama-sama kembali berbaur, bersama membangun nagari, membangun Sumbar dan Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur Sumatra Barat, Mahyeldi, menyambangi rumah duka mantan Menteri Perindustrian, Fahmi Idris di Mampang Prapatan IV, Jakarta Selatan pada Senin (24/5) malam WIB. Mahyeldi mengatakan mewakili masyarakat Sumatra Barat, beliau menyampaikan ucapan belasungkawa atas kepergian almarhum Fahmi Idris.

Menurut Mahyeldi, semasa hidup, Fahmi Idris telah memberikan kontribusi yang besar buat pembangunan Sumatra Barat. "Beliau salah satu putra terbaik Minangkabau, sosok hebat yang patut kita banggakan kontribusinya untuk pembangunan nasional dan Sumatra Barat. Mewakili masyarakat Sumbar, saya menyampaikan turut berbelasungkawa yang mendalam atas berpulangnya Bang Fahmi," kata Mahyeldi, melalui siaran pers yang diterima Republika.co.id, Selasa (24/5).

Fahmi Idris meninggal pada Ahad (22/5) di Rumah Sakit Medistra, Jakarta Selatan. Beliau meninggalkan seorang istri, dua orang anak dan beberapa cucu. Politikus senior Partai Golkar itu dimakamkan di TPU Tanah Kusir Jakarta Selatan.

Fahmi menjabat posisi menteri di era Presiden BJ Habibie dan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Di masa Habibie, Fahmi menjabat sebagai Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Menakertrans). Di era pemerintahan Presiden SBY, ia dipercaya sebagai Menakertrans 2004-2005 dan Menteri Perindustrian sejak 2005-2009.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement