Jumat 27 May 2022 20:05 WIB

Sungai Aaree Swiss, Jernih, Tenang, Tapi Mematikan untuk yang tak Bisa Berenang

Sungai Aaree adalah objek wisata kebanggaan Kota Bern, Swiss.

Rep: Kurusetra/ Red: Partner
.
Foto: network /Kurusetra
.

Emmeril Khan Mumtadz, anak pertama Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil atau Kang Emil, hanyut di Sungai Aaree, Swiss.
Emmeril Khan Mumtadz, anak pertama Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil atau Kang Emil, hanyut di Sungai Aaree, Swiss.

KURUSETRA -- Salam Sedulur... Emmeril Khan Mumtadz, anak pertama Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil atau Kang Emil, hanyut di Sungai Aaree, Swiss. Aliran air sungai tersebut diketahui cukup besar dan panjang membelah Kota Bern, Swiss.

Dengan air yang sangat jernih, membuat sungai ini menjadi objek wisata kebanggaan kota Bern. Sungai Aaree memiliki panjang 17,8 kilometer dan menjadi sungai utama di Bern yang dikunjungi banyak wisatawan, terutama di musim panas.

BACA JUGA: Asal Usul dan Arti Gelar Buya, Gelar yang Disematkan untuk Alim Ulama Seperti Buya Syafii Maarif

Tak hanya berenang, wisatawan biasanya akan berjemur sembari menikmati berbagai kuliner yang dijual di sekitar sungai. Suhu sungai tersebut rata-rata mencapai 15,1 derajat Celsius pada musim panas.

Meski cukup tenang, sungai ini cukup berbahaya untuk yang tidak bisa berenang. Sehingga disarankan hanya wisatawan yang pandai berenang saja yang dibolehkan terjun ke sungai.

BACA JUGA: Humor Gus Dur: Takut Buka Mulut di Era Soeharto, Orang Indonesia Pilih Periksa Gigi di Singapura


TERSERET ARUS SUNGAI

Kabar mengejutkan datang dari Swiss, saat Emmeril Khan Mumtadz, dilaporkan terseret arus dan hilang di Sungai Aaree, Bern, Swiss, Kamis (26/5/2022) siang waktu setempat. Eril, sapaan akrab Emmeril pergi ke Swiss mencari sekolah untuk melanjutkan pendidikan Strata 2 (S-2).

Eril awalnya berenang bersama adik dan kawannya. Namun, saat hendak naik ke permukaan, Eril terseret arus sungai yang cukup deras.

Saat kejadian, Kang Emil sedang berada di London, Inggris, Saat kejadian, Pak Ridwan Kamil sedang berada di Inggris dalam kegiatan pemerintahan di luar negeri bersama delegasi dari Pemprov Jawa Barat.

BACA BERITA MENARIK LAINNYA:

> Humor NU: Orang Muhammadiyah Ikut Tahlilan Tapi Gak Bawa Pulang Berkat, Diledek Makan di Tempat Saja

> Kata Siapa Muhammadiyah tidak Punya Habib, KH Ahmad Dahlan Itu Keturunan Rasulullah

> Pak AR Salah Masuk Masjid, Diundang Ceramah Muhammadiyah Malah Jadi Imam Tarawih di Masjid NU

> Humor Gus Dur: Yang Bilang NU dan Muhammadiyah Berjauhan Hanya Cari Perkara, Yang Dipelajari Sama

> Humor Cak Nun: Soal Rokok Muhammadiyah Terbelah Jadi Dua Mahzab

> Humor Ramadhan: Puasa Ikut NU yang Belakangan, Lebaran Ikut Muhammadiyah yang Duluan

> Muhammadiyah Tarawih 11 Rakaat, Pakai Formasi 4-4-3 atau 2-2-2-2-2-1?

.

Ikuti informasi penting seputar berita terkini, cerita mitos dan legenda, sejarah dan budaya, hingga cerita humor dari KURUSETRA. Kirim saran dan kritik Anda ke email kami: kurusetra.republika@gmail.com. Jangan lupa follow juga Youtube, Instagram, Twitter, dan Facebook KURUSETRA.

Advertisement