Nuri Fitrianingrum c

    FOLLOW  

Lakukan Sosialisasi PHBS, Kelompok KKNT 101 Bandarasri Disambut Antusias Oleh Siswa SDN 1 Bandarasri

Eduaksi | Saturday, 28 May 2022, 20:17 WIB

MOJOKERTO - Di masa pandemi penggalakkan perilaku hidup sehat sangat ditekankan dalam berbagai aspek, termasuk dalam aspek pendidikan. Meskipun era pandemi Covid-19 sudah menunjukkan tanda-tanda akan berakhir, hal ini ditunjukkan oleh keputusan Presiden RI Joko Widodo yang memperbolehkan melepaskan masker di area terbuka. Kendati demikian perilaku hidup sehat yang diterapkan di masa pandemi diharapkan dapat tetap terlaksana walaupun pandemi sudah berakhir. Salah satu sasaran yang rentan akan virus penyakit adalah anak-anak. Dibukanya kembali sekolah dan keputusan yang memperbolehkan melepaskan masker di area terbuka ini harus dibarengi dengan penerapan perilaku hidup bersih dan sehat atau disingkat dengan PHBS.

Dilansir melalui laman Kementrian Kesehatan Direktorat Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat, PHBS atau singkatan dari Perilaku Hidup Bersih dan Sehat adalah semua perilaku kesehatan yang dilakukan karena kesadaran pribadi sehingga keluarga dan seluruh anggotanya mampu menolong diri sendiri pada bidang kesehatan serta memiliki peran aktif dalam aktivitas masyarakat. Penggalakkan PHBS disekolah merupakan sebuah upaya untuk memberdayakan siswa, guru dan masyarakat di lingkungan sekolah agar mengetahui dan mau serta mampu mempraktikan PHBS sehingga dapat berperan aktif dalam mewujudkan lingukangan sekolah yang bersih dan sehat.

Dalam kegiatan webinar Bimbingan Teknis dan Penandatanganan SPKS Bantuan Sarana PHBS, yang diselenggarakan pada Selasa, 20 Oktober 2020. Direktur Sekolah Dasar Kemendikbud, Dra. Sri Wahyuningsih, M.Pd menjelaskan alasan pemerintah memfokuskan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) pada satuan Pendidikan Sekolah Dasar, hal ini dikarenakan satuan pendidikan SD ini akan menjadi pondasi bagaimana mendidik anak-anak, bagaimana mempersiapkan anak-anak agar memiliki karakter yang kuat, memahami konsep-konsep kehidupan sesuai dengan tujuan bangsa, yakni melahirkan kualitas SDM yang unggul di masa yang akan datang.

Oleh karena itu, Selasa (24/05/2022) Kelompok KKN Tematik MBKM 101 Bandarasri, Ngoro, Mojokerto mengadakan Sosialisasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS). Kegiatan sosialisasi PHBS kelompok KKN Tematik 101 Bandarasri dilakukan di Sekolah Dasar Negeri 1 Bandarasri dengan sasaran audiens anak-anak kelas 1. Kegiatan ini disambut baik oleh kepala sekolah, Siti Kuriyah Krisnawatri serta tenaga pendidik SD Negeri 1 Bandarasri yang dengan “tangan terbuka” mempersilahkan kelompok KKNT 101 untuk melakukan sosialisasi ini dan bersedia turut serta untuk membantu kelancaran jalannya acara tersebut. Antusiasme anak-anak juga ditujukan dengan mereka yang aktif merespon dan bersemangat ketika menjawab pertanyaan. Sosialisasi PHBS diawali dengan doa bersama, kemudian dilanjutkan dengan pemaparan materi seperti cara mencuci tangan yang baik dan benar, cara menjaga kebersihan dan kesehatan anggota tubuh, dan lain-lain, setelah itu diadakan kuis yang diikuti siswa-siswi dengan antusias, kemudian diakhiri dengan doa dan foto bersama.

Mengingat rata-rata 30% dari total penduduk Indonesia adalah anak usia sekolah yang mana merupakan masa keemasan untuk menanamkan nilai-nilai perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), maka kelompok KKNT 101 Bandarasri berharap dengan adanya sosialisasi ini dapat memberi manfaat bagi siswa dan siswi SDN 1 Bandarasri, khususnya dalam menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat.