Clock Magic Wand Quran Compass Menu
Image Darma Wati

WANITA TANGGUH

Sastra | Sunday, 05 Jun 2022, 04:26 WIB
Sumber Gambar: https://www.dream.co.id/your-story/72-kata-kata-sedih-untuk-ibu-yang-menyentuh-hati-bikin-terharu-210222l.html

Dikaulah wanita tangguh itu

yang setiap pagi buta menerobos embun pagi

di kepalamu kau junjung kehidupan

menuju pasar pasar yang setia menerimamu

dikaulah wanita tangguh itu

yang harus berjuang patahkan ketakutan

yang harus kuat di tengah badai gelombang hidup

dikaulah pahlawan itu

dikaulah perempuan yang tak pernah mengenai bagaimana tidur kala siang hari

karena dirimu harus berada di ladang, pematang empang, di pabrik penggilingan padi

dikaulah wanita tangguh itu

yang rela lelakimu menghianiti ketulusanmu

yang rela wanita lain bahagia bersama ayah anak-anakmu

yang rela dompetmu kosong walau kau punya lelaki tangguh

dikaulah itu

yang telah merelakan kakimu sobek oleh terik mentari

bajumu lusuh karena tak mampu membayar listrik tuk menyetrika

yang selalu rela dan setia pada anak-anakmu

dikaulah wanita hebat itu

yang rela mukamu kusut oleh asap dapur yang klasik

yang tanganmu kasar oleh pekerjaan kasar

dalam kehidupan yang kian keras

Dikauah wanita itu

yang kala malam menjadi guru bagi anak-anakmu

mengajarkan tentang hidup

bahwa hidup itu adalah perjuangan

hidup itu warna-warni

antara ketulusan dan kepalsuan

antara cinta dan dusta

antara bahgia dan derita

dan semuanya ada di dunia

Mungkin hatimu pernah mengeluh

tapi bukan pada anak-anakmu

Tuhann adalah tempat curhat terbaikmu

hingga kau menutup mata

meninggalkan segala beban dan penat

dalam peristirahatan yang panjang

lalu mengatakan

tugasku sudah usah

silakan melangkah

aku akan berlalu

menuju kehidupan baru

tampa khianat

tanpa dusta

dan derita,,

Disclaimer

Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.

Berita Terkait

 

Tulisan Terpilih


Copyright © 2022 Retizen.id All Right Reserved

× Image