REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI -- Gubernur Jambi H Al Haris menyatakan telah menetapkan titik lokasi rest area di lintasan tol Trans Sumatera, serta akan membangun gerbang perbatasan wilayah Provinsi Jambi dengan Riau. "Ya, tahapan pembangunan jalan tol Trans Sumatera di lintas Betung - Jambi - Rengat kan sudah dimulai. Kita sudah menetapkan titik lokasi rest areanya. Hari ini (Rabu, 29/6) saya akan melihat ke titik lokasi itu, sekalian perjalanan darat kunjungan ke Provinsi Riau," kata Gubernur Al Haris di sela-sela seminar nasional tentang perusahaan pers di Jambi, Rabu (29/6/2022).
Ia menyebutkan, Pemprov Jambi selain menetapkan lokasi rest area di jalan tol, juga akan membangun beberapa tapak perbatasan atau gerbang di perbatasan provinsi itu. Ia menyebutkan, titik itu di perbatasan Jambi dan Riau di Tungkal Ulu, Kabupaten Tanjung Jabung Barat serta di perbatasan Jambi-Sumsel di jalur lintas barat di Kabupaten Sarolangun.
Gubernur Al Haris menyatakan, tapak perbatasan atau gerbang masuk Provinsi Jambi itu merupakan bagian dari promosi daerah sekaligus juga sebagai penunjuk bagi pengguna jalan bahwa mereka telah memasuki atau keluar dari wilayah Jambi. Ia menyebutkan, tapak perbatasan provinsi yang ada di jalur lintas timur Jambi atau di Tungkal Ulu, Kabupaten Tanjabbar saat ini memang ada, namun sudah perlu mendapatkan perbaikan.
"Saya ingin melihatnya hari ini, termasuk di lintasan tol Trans Sumatera nanti," kata Al Haris.
Ia sengaja melakukan perjalanan darat ke Pekanbaru Riau sekaligus untuk mengecek kondisi tapak gerbang perbatasan di Jambi-Riau itu. Pada Rabu malam (29/6) ini, Gubernur Haris memenuhi undangan dari Gubernur Riau. Selain mengecek lokasi gerbang perbatasan provinsi, Gubernur Jambi menyebutkan pihaknya juga menyiapkan lokasi rest area di jalur tollintas Betung - Jambi - Rengat.
"Ruas jalan tol di wilayah Jambi panjangnya ada seratusan kilometer, akan ada beberapa interchange dan rest area juga. Kita harus pastikan lokasinya nanti strategis," kata Haris.
