Rabu 29 Jun 2022 20:41 WIB

Begini Kasus Hollywings Dalam Sorotan Media Rusia dan India

Media internasional menyoroti pihak pelaku bisnis Hollywings yang terpaksa mengeluarkan permintaan maaf dan mengklaim manajemen tidak mengetahui promosi tersebut.

Rep: Muhammad Subarkah/ Red: Partner
.
Foto: network /Muhammad Subarkah
.

Promosi iklan minuman beralkohol di Hollywings yang memicu protes. (Sputnic.com)
Promosi iklan minuman beralkohol di Hollywings yang memicu protes. (Sputnic.com)

Kasus promosi minuman beralkohol yang disandingkan dengan nama Muhammad dan Maria menjadi perhatian internasional. Jaringan media Rusia, Sputnik.com. menulis laporannya soal ini. Maka dengan meluasnya berita soal Hollywing ini sudah menjadi perbincangan di tingkat internasional. Ini mengingatkan hal serupa dengan kasus kekerasan dan hujatan kepada Nabi Muhammad SAW di India yang juga menjadi perhatian media-media terkemuka dunia.

Berikut ini tulisan soal Hollywings yang ditulis sputnik.com tersebut:

--------------

Dalam unggahan media sosial yang kemudian dihapus, ada sebuah promosi dari jariangan sebuahj bar yang sebarkan di Indonesia dengan berusaha menarik pelanggan dengan menawarkan minuman gratis, tetapi hanya untuk klien dengan nama tertentu.

Siapa yang mengira bahwa promosi minuman gratis di bar dapat membuat tempat tersebut dibanjiri 'air panas'? Tapi itulah yang terjadi dengan rantai bar dan restoran "Holywings" di ibu kota Indonesia, Jakarta.

Pihak berwenang negara telah mencabut izin operasinya setelah polisi mendakwa enam karyawan dengan penistaan.

Semuanya dimulai dengan promosi minuman yang tampaknya tidak berbahaya yang diluncurkan oleh jaringan bar "Holywings" di media sosial. Tapi ada tangkapan bila dalam postingan media sosialnya yang telah dihapus. Jaringan tersebut menawarkan sebotol gin gratis untuk pria bernama Muhammad dan wanita bernama Maria pada setiap Kamis.

Kelompok-kelompok agama yang merasa dirugikan dengan cepat bereaksi, Himpunan Advokat Muda Indonesia (HAMI) kemudian mengajukan pengaduan resmi ke Polda Metro Jaya pada 23 Juni lalu. Selama pemeriksaan, ponsel, laptop, dan komputer dari pegawiai Hollywings disita sebagai barang bukti.

Holywings Indonesia sejak terbitnya promosi minuman dengan mengkaitkan dengan dua nama 'sakral' itu meminta maaf atas promosi tersebut. Mereka mengatakan bila promosi itu dibuat tanpa sepengetahuan manajemen.

Sejak Indonesia yang berpenduduk mayoritas Muslim mengesahkan undang-undang penistaan agama yang ketat pada tahun 1965, lebih dari 150 orang telah dijebloskan ke balik jeruji besi setelah dianggap menghina agama.


Sama halnya dengan media Rusia, media India Thehindu.com juga menulis soal kasus Hollywings. Tulisannya sebagai berikut:

Sebuah jaringan bar Indonesia yang populer sedang diselidiki karena penistaan atas promosi alkohol gratis untuk pelanggan yang bernama Muhammad dan Maria. Hal ini dikatakan polisi pada hari Jumat, setelah promosi itu memicu kegemparan di Indonesia sebagai negara dengan penduduk mayoritas Muslim terbesar di dunia.

Alkohol dianggap dilarang menurut hukum Islam dan meskipun minum tidak dilarang untuk agama apa pun di bar negara sekuler. Namun tindakan itu sendiri tidak disukai oleh Muslim konservatif.

Dalam postingan yang sekarang telah dihapus, bar Holywings menawarkan sebotol gin gratis untuk pria bernama Muhammad dan wanita bernama Maria — tokoh populer dalam Alkitab — setiap Kamis jika mereka menunjukkan kartu identitas mereka.

Setidaknya dua organisasi pemuda telah melaporkannya sebagai penodaan agama, yakni sebagai sebuah kejahatan yang membawa hukuman maksimal lima tahun penjara menurut hukum Indonesia. Ini dikatakan pihak kepolisian Jakarta.

"Pihak berwenang telah meluncurkan penyelidikan terhadap promosi bar dan memperingatkan masyarakat untuk tidak menyerang salah satu tempat dari jaringan bar itu," kata juru bicara polisi , Endra Zulpan, pada konferensi pers pada hari Jumat lalu.

Sumber: https://sputniknews.com/20220628/a-gin-for-every-mohammad--maria-indonesia-bar-loses-permit-for-blasphemy-after-free-drinks-promo-1096758354.html

https://www.thehindu.com/news/international/indonesian-bar-sparks-uproar-with-muhammed-drink-promotion/article65561336.ece

Piala Dunia U-17 Indonesia mulai berlangsung sejak 10 November hingga 2 Desember 2023. Segera beli dan dapatkan tiket resmi pertandingan Piala Dunia U-17 di Jakarta, Bandung, Solo, dan Surabaya
di laman https://www.tickets-u17worldcup.com/matches

Advertisement