Kamis 07 Jul 2022 18:29 WIB

Penyembelihan Hewan Qurban di Yogya Lebih Banyak di Luar RPH

Banyak panitia qurban yang menyembelih hewan qurban di masjid dan musholla

Rep: Silvy Dian Setiawan / Red: Hiru Muhammad
Pedagang hewan qurban melayani pembeli di Ngampilan, Yogyakarta, Rabu (6/7/2022). Untuk kebutuhan hewan kurban 2022 Yogyakarta masih defisit domba. Kebutuhan domba untuk qurban sebanyak 19.202 ekor, sedangkan yang tersedia hanya 17.610 ekor sehingga kurang 1.594 ekor.
Foto: Wihdan Hidayat / Republika
Pedagang hewan qurban melayani pembeli di Ngampilan, Yogyakarta, Rabu (6/7/2022). Untuk kebutuhan hewan kurban 2022 Yogyakarta masih defisit domba. Kebutuhan domba untuk qurban sebanyak 19.202 ekor, sedangkan yang tersedia hanya 17.610 ekor sehingga kurang 1.594 ekor.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Pelaksanaan penyembelihan hewan qurban pada Idul Adha di Kota Yogyakarta tahun 2022 ini lebih banyak yang dilakukan di luar Rumah Pemotongan Hewan (RPH). Hal ini menjadikan tidak banyak pemotongan hewan qurban yang dilakukan di RPH Giwangan.

Ketua Baznas Kota Yogyakarta, Syamsul Azhari mengatakan, tahun ini banyak panitia qurban yang melaksanakan penyembelihan hewan qurban di masjid dan mushala. Sehingga, kuota pemotongan hewan di RPH Giwangan masih banyak yang kosong.

Baca Juga

"Kuotanya masih banyak yang belum terisi karena tahun ini masyarakat banyak menyelenggarakan di masjid masing-masing," kata Syamsul di Kompleks Balai Kota Yogyakarta, Kamis (7/7/2022).

Pemotongan hewan qurban di RPH Giwangan sendiri dilakukan selama lima hari sejak 9-13 Juli 2022. Bagi panitia yang ingin melaksanakan penyembelihan hewan qurban di RPH, harus melakukan pendaftaran melalui Baznas Kota Yogyakarta.

Syamsul menjelaskan, kuota pemotongan hewan qurban di RPH Giwangan yang disediakan sebanyak 45-50 khusus untuk sapi pada 9 Juli. Namun, hingga saat ini kuota yang baru terisi sebanyak 20 ekor sapi dan untuk pemotongan kambing belum ada yang mendaftar.

Sedangkan, untuk tanggal 10 Juli disediakan kuota pemotongan sapi sebanyak 75-80 ekor. Untuk hari tersebut sudah ada panitia qurban yang mendaftar untuk pemotongan hewan kurban sebanyak 78 ekor sapi dan 29 ekor kambing.

Kuota pemotongan sapi pada 11 Juli juga disediakan sebanyak 75-80 ekor, namun baru 24 ekor sapi yang baru didaftarkan dan kambing yang didaftarkan sebanyak lima ekor. Untuk tanggal 12 Juli, sapi yang sudah didaftarkan untuk dipotong di RPH Giwangan sebanyak delapan ekor, namun untuk pemotongan kambing belum ada yang mendaftar.

"13 Juli, kuota (yang disiapkan) 75 sampai 80 ekor sapi, tapi masih belum ada yang mendaftar, untuk kambing juga belum ada yang mendaftar," ujarnya.

Pihaknya pun masih membuka pendaftaran penyembelihan hewan qurban hingga saat ini. Syamsul menyebut, pendaftaran akan tetap dibuka hingga H-1 Idul Adha 2022."Sampai H-1 masih kita buka (pendaftaran) karena kuotanya masih banyak yang belum terisi," jelas Syamsul.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement