REPUBLIKA.CO.ID, MINNESOTA -- Kejutan terjadi saat Everton menghadapi Minnesota United dalam sebuah partai uji coba di Amerika Serikat. The Toffees dibantai klub Major League Soccer (MLS) itu, empat gol tanpa balas di Allianz Field, Saint Paul, Minnesota, Kamis (21/7/2022) pagi WIB.
Skuad polesan Frank Lampard tidak menunjukkan agresivitas nyata. Penampilan Everton kurang bersemangat. Alhasil, sepanjang pertandingan kubu Merseyside Biru jadi bulan-bulanan serangan lawan.
Lampard bereaksi keras. Ia menyinggung fakta timnya terlibat dalam pertempuran menghindari degradasi pada musim lalu. Menurutnya, jika tak ingin mengulang situasi serupa Everton harus lebih baik.
Namun hasil laga melawan Minnesota menimbulkan tanda tanya. Ini memang hanya sebatas partai persahabatan. Tapi sedikit banyak menggambarkan kekutan Everton jelang musim 2022/2023.
Lampard tak menampik kubunya butuh tambahan amunisi. Sejumlah bintang sudah hengkang. Richarlison menuju Tottenham Hotspur.
Pemain-pemain seperti Jonjoe Kenny dan Fabian Delph habis masa kontrak di Goodison Park. Sejauh ini, the Toffes baru mendatangkan bek tengah James Tarkowski. Nama terakhir sempat berstatus agen bebas setelah menyelesaikan masa tugas di Burnley.
"Kami tahu ada kekosongan di area depan. Kami kekurangan jumlah pemain di sana. Ada hal-hal yang ingin saya perkuat, saya bisa jujur tentang itu karena klub seperti Everton harus memiliki skuad kompetitif," kata Lampard dikutip dari metro.co.uk, Kamis (21/7/2022).
Terlepas dari situasi di bursa transfer, Lampard mendorong pasukannya agar berani menghadapi kenyataan. Semua amunisi tersisa perlu berjuang memberikan segalanya. Baik itu di pelatihan maupun di pertandingan.
Itu dimulai dari hari pertama pramusim. Jelas ia kecewa melihat kinerja anak asuhnya di Allianz Field. Ia berharap semua yang terlibat mengambil pelajaran penting dari hasil buruk ini.
"Para pemain telah berlatih dengan baik dan berlatih keras di sini. Penampilan itu seharusnya memberi mereka banyak hal untuk dipikirkan di pesawat dalam perjalanan pulang. Tentu saja itu memberi saya banyak hal untuk dipikirkan," jelas Lampard.
