Selasa 26 Jul 2022 01:32 WIB

Gubernur: JKF 2022 Diharapkan Percepat Transformasi Digital

Gubernur Khofifah berharap transformasi digital mempermudah masyarakat

Red: Ichsan Emrald Alamsyah
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berharap Jatim Kominfo Festival (JKF) 2022, yang digelar di Kota Batu, Jawa Timur, mampu menjadi salah satu instrumen untuk mempercepat transformasi digital di wilayah tersebut.
Foto: Prayogi/Republika.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berharap Jatim Kominfo Festival (JKF) 2022, yang digelar di Kota Batu, Jawa Timur, mampu menjadi salah satu instrumen untuk mempercepat transformasi digital di wilayah tersebut.

REPUBLIKA.CO.ID, BATU -- Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berharap Jatim Kominfo Festival (JKF) 2022, yang digelar di Kota Batu, Jawa Timur, mampu menjadi salah satu instrumen untuk mempercepat transformasi digital di wilayah tersebut.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, di Kota Batu, Senin malam mengatakan bahwa penyelenggaraan JKF 2022 pada 25-28 Juli tersebut mampu menjadi bagian pendorong transformasi digital.

"Kita berharap akan menjadi bagian pendorong transformasi digital," kata Khofifah.

Khofifah menjelaskan, JKF 2022 yang mengangkat tema "Optimis Jatim Bangkit dan Akselerasi Transformasi Digital" tersebut juga diharapkan bisa meningkatkan produktivitas, efektivitas dan juga transparansi dari seluruh proses penyelenggaraan pemerintahan.

"Kami juga berharap, JKF 2022 ini bisa meningkatkan produktivitas, efektivitas dan tentunya transparansi dari seluruh proses penyelenggaraan pemerintahan," ujarnya.

Ia berharap, untuk ke depan seiring dengan berjalannya transformasi digital di wilayah Jawa Timur, masyarakat bisa mengakses layanan dengan lebih mudah, murah dan cepat. Selain itu, diharapkan juga menjadi wadah bagi masyarakat untuk menyampaikan masukan ke pemerintah.

"Kemudian mungkin juga bisa menyampaikan pengaduan atau hal yang mereka ingin sampaikan atau rekomendasi kepada pemerintah, mereka bisa lakukan itu dimanapun dan kapanpun," katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur, Hudiono menyampaikan bahwa JKF 2022 juga diharapkan mampu menjadi agenda pemerataan informasi dan komunikasi publik, termasuk menyiapkan pembangunan infrastruktur dan komunikasi."Melalui JKF, kami ingin pemerintah daerah meningkatkan mutu pelayanan ke masyarakat melalui inovasi teknologi dan mempercepat Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik," tambahnya.

JKF 2022 yang digelar di halaman Balai Kota Among Tani Kota Batu tersebut dihadiri oleh lebih dari 1.000 undangan dari 38 kabupaten kota di Jawa Timur. Sejumlah kegiatan akan digelar meliputi workshop smart Jatim Innovation, pembinaan Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) secara digital, bimbingan teknis, workshop kehumasan dan lainnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement