Osas Saha Jadi Kekuatan Baru Lini Depan Persita Tangerang

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Persita Tangerang menambah amunisi baru di lini depan untuk mengarungi musim 2022/2023. Mereka mendatangkan Osas Saha yang merupakan pemain naturalisasi asal Nigeria yang saat ini berusia 35 tahun.

Pemain bernama lengkap Osas Marvellous Ikpefua ini mendapat status sebagai warga negara Indonesia pada tahun 2018 lalu. Sosoknya tak asing di kancah sepak bola Indonesia. Ia sudah berkarier di Indonesia sejak 2008, memperkuat sejumlah klub di Tanah Air.

Baca Juga

Beberapa klub tersebut antara lain PSMS Medan, Persija Jakarta, Semen Padang hingga Tira-Persikabo. "Saya tinggal di Tangerang, pastinya saya sangat bangga dan senang bisa bermain untuk Persita musim ini," kata Osas dalam keterangannya, Selasa (26/7/2022).

Mengenai kondisi fisiknya, Osas tak memiliki masalah berarti. Ia mengaku selalu menjaga kebugaran fisiknya dengan berlatih secara mandiri. Ia memastikan dirinya siap tampil all out dan ingin berkontribusi untuk Persita musim ini. "Saya harap bisa membayar kepercayaan pelatih dan manajemen," lanjutnya.

Pemilik dua caps bersama timnas Indonesia ini yakin dengan skuad yang ada di Persita musim ini. Ia juga berharap bisa membawa Persita berprestasi dan lebih baik dari musim lalu. "Saya melihat tim ini (Persita) sangat luar biasa. Begitu juga dengan tim kepelatihan bekerja dengan luar biasa. Semoga kami bisa terus kompak hingga akhir musim," ujarnya.

Adapun pencapaian terbaik Osas adalah menjuarai Liga 1 saat berseragam Persija Jakarta pada musim 2018 lalu. Musim lalu, ia bermain untuk PSG Pati di Liga 2.

Manajer Persita I Nyoman Suryanthara mengatakan bahwa alasannya membawa Osas ke tim adalah karena pengalaman dan jam terbang dirinya di Indonesia. Dengan mayoritas pemain Persita musim ini cukup muda, Osas bisa membawa dampak positif bagi para pemain muda, terutama di lini depan.

“Walau usianya sudah menginjak 35 tahun kondisi fisiknya masih bagus dan prima. Dirinya juga bisa menjadi opsi lain di lini depan Persita. Musim Liga 1 berjalan padat dan panjang, kami tentu membutuhkan tenaga semua pemain," kata Nyoman.