REPUBLIKA.CO.ID., ANKARA -- Senat AS pada Rabu (3/8/2022) mengeluarkan resolusi yang menyetujui aksesi Swedia dan Finlandia ke NATO dengan suara 95-1 dan meratifikasi protokol aksesi yang ditandatangani duta besar NATO pada 5 Juli.
Senator Josh Hawley adalah satu-satunya Republikan yang menentang resolusi tersebut setelah berargumen baru-baru ini bahwa prioritas AS harus menahan China dan tidak memperluas NATO.
“Kami tidak dapat memperkuat postur pencegahan kami di Pasifik jika kami mengirim lebih banyak pasukan dan sumber daya ke Eropa untuk membela sekutu baru. Itulah intinya,” kata Hawley sebelum pemungutan suara.
Kedua negara secara resmi diundang untuk bergabung dengan NATO setelah Turki mencabut hak vetonya setelah penandatanganan memorandum trilateral pada 28 Juni.
Prihatin dengan keamanan nasionalnya karena dukungan dan toleransi negara-negara Nordik itu terhadap kelompok teroris tertentu, Turki mengatakan jika negara-negara tersebut gagal mematuhi perjanjian, tawaran keanggotaan mereka dapat diblokir.
Semua anggota NATO harus menyetujui anggota baru.
