REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Persib Bandung membebaskan pemain untuk latihan mandiri pada Selasa (9/8/2022). Latihan ini menjadi latihan pertama tim setelah kekalahan dari Borneo FC 1-4 pada Ahad (7/8/2022) kemarin.
Berbeda dari pemain lain yang melakukan latihan mandiri, pelatih kiper Persib, Luizinho Passos, memberikan latihan khusus bagi kiper. Terlihat I Made Wirawan, Teja Paku Alam, Reky Rahayu, dan Fitrul Dwi Rustapa menambah porsi latihan di Stadion Sidolig, Kota Bandung, Selasa (9/8/2022).
"Saya rasa penting bagi kami untuk mengubah situasi dan kami harus ada tugas tambahan. Kami harus lebih fokus untuk mengubah situasinya, situasinya tidak bagus bagi kami sekarang. Kami harus berlatih lebih, membuat para kiper lebih fokus supaya lebih baik," kata Passos usai latihan.
Persib harus menerima kenyataan berada di posisi 17 klasemen sementara Liga 1. Hingga pekan ketiga, Persib memiliki satu poin dan sudah kebobolan sembilan gol.
"Saya rasa ini bukan situasi yang bagus karena Persib Bandung adalah tim yang besar di Indonesia. Kami harus bertarung untuk membawa tim ini memperbaiki posisi di klasemen," kata Passos. "Tiga pertandingan kebobolan sembilan gol, ini pertama kalinya terjadi dalam karier saya sebagai pelatih kiper selama 20 tahun. Bagi saya ini tidak bagus, bagi kiper tidak bagus juga. Saya rasa kami harus berbenah, bukan hanya kiper tapi kami semuanya."
Pelatih asal Brasil ini mengaku optimistis klub segera bangkit dari situasi sulit. Dengan materi yang matang, tentu Persib ada di jalur untuk meraih target.
"Saya rasa kami bisa karena tim diperkuat pemain-pemain yang bagus, kami harus bekerja keras untuk mendapatkan tiga poin di laga-laga berikutnya. Mengembalikan Persib ke posisi yang terbaik dan tidak berada di posisi yang sekarang," jelas Passos.
