Rabu 10 Aug 2022 17:45 WIB

Dinkes: Kota Ambon Kehabisan Stok Vaksin Booster Sejak Jumat Lalu

Minat masyarakat Kota Ambon untuk mendapatkan vaksin booster meningkat.

Red: Reiny Dwinanda
Sejumlah anak ditemani orang tua mereka mengantre saat vaksinasi Covid-19 massal untuk anak-anak usia 6-11 tahun di Kota Ambon, Maluku, Selasa (8/2/2022). Sejak Jumat (5/8/2022) lalu, stok vaksin untuk dosis ketiga (booster) di Kota Ambon telah habis.
Foto: Antara/FB Anggoro
Sejumlah anak ditemani orang tua mereka mengantre saat vaksinasi Covid-19 massal untuk anak-anak usia 6-11 tahun di Kota Ambon, Maluku, Selasa (8/2/2022). Sejak Jumat (5/8/2022) lalu, stok vaksin untuk dosis ketiga (booster) di Kota Ambon telah habis.

REPUBLIKA.CO.ID, AMBON -- Dinas Kesehatan Kota Ambon menyatakan, stok vaksin dosis penguat atau booster di kota sudah kosong. Vaksinasi dosis ketiga bagi masyarakat pun terhent.

"Kami kehabisan stok vaksin Covid-19 jenis Moderna, Pfizer, AstraZeneca, sejak hari Jumat (5/8/2022), sehingga layanan vaksinasi booster terhenti sementara sampai menunggu stok didatangkan," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Ambon Wendy Pelupessy, di Ambon, Rabu (10/8/2022).

Baca Juga

Wendy mengatakan, stok vaksin yang masih ada dan sementara digunakan saat ini jenis Sinovac untuk dosis pertama dan kedua. Pelayanan vaksinasi dipusatkan di Puskesmas Christina Martha Tiahahu.

"Sementara kamiita hanya melayani vaksin jenis Sinovac, saya lupa jumlah pasti stok vaksin jenis Sinovac tersisa berapa vial di Dinas Kesehatan Kota. Yang pasti untuk tiga jenis vaksin tersebut lagi kosong," katanya.

Menyikapi kekosongan stok vaksin booster tersebut, pihaknya telah mengajukan penambahan alokasi ke Dinas Kesehatan Provinsi Maluku.

 Stok vaksin jenis Pfizer, AstraZeneca, dan Moderna akan tiba paling lambat Kamis (11/8/2022).

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement