umsofficialid
Fisioterapi UMS Gelar APC 2022, Bahas Cedera Meniskus Lutut
Eduaksi | Wednesday, 17 Aug 2022, 12:29 WIB
ums.ac.id, PABELAN - Program Studi (Prodi) Fisoterapi Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) kembali mengadakan acara Academic Physiotherapy Conference (APC) 2022. Acara yang sama sebelumnya digelar 2021.
Acara ini terdiri dari dua kegiatan yaitu Call for Paper dan Internasional Seminar yang diadakan selama dua hari pada Sabtu-Minggu (13-14/8).
Ketua Panitia Suryo Saputra Perdana, M.Sc.(PT) mengatakan tujuan diadakannya kegiatan Call for Papers adalah untuk menjadi terminal akhir mahasiswa yang mengambil program pendidikan profesi tahun ajaran 2021-2022 di mana mahasiswa wajib membuat publikasi ilmiah yang akan diterbitkan di APC.
Sedangkan, acara internasional seminar bertujuan untuk meningkatkan keunggulan prodi pada sebuah komunitas. Selain itu, pada APC kali ini, Prodi Fisioterapi berencana membuat komunitas bidang olahraga dengan menggandeng program keilmuan lain.
"Pada acara APC 2022 kali ini selain Call for Papers untuk membantu para mahasiswa profesi, kami juga berencana untuk membuat komunitas bidang olahraga dengan cara menggandeng program keilmuan lain untuk bersama-sama membuat komunitas olah raga," ujar Suryo.
Suryo menambahkan, dalam seminar internasional yang diadakan secara daring (dalam jaringan) ini dihadiri lebih dari empat negara yaitu Indonesia, Amerika Serikat, Belanda, dan Thailand dengan tema, "Pendekatan Interdisipliner untuk Evaluasi,Rekonstruksi dan Rehabilitasi Cedera Meniskus Lutut".
"Dalam acara ini kami menghadirkan empat pembicara dari beberapa negara diantaranya Indonesia, Amerika Serikat, Belanda, dan Thailand," papar Ketua Panitia itu.
Seminar internasional itu dihadiri kurang lebih 400 partisipan yang dapat mengikuti acara secara gratis.
Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan UMS Dr. Umi Budi Rahayu, S.Fis., Ftr., M.Kes. berharap acara ini dapat menjadi lebih baik untuk ke depannya dan dapat berjalan secara tatap muka.
"Karena sudah lama sekali kita tidak melakukan kegiatan tatap muka, maka saya berharap ke depan dapat diadakan kegiatan secara off line atau tatap muka dan dapat menjadi acara yang lebih baik lagi," harap Umi. (Ilyas/Humas)
Disclaimer
Retizen adalah Blog Republika Netizen untuk menyampaikan gagasan, informasi, dan pemikiran terkait berbagai hal. Semua pengisi Blog Retizen atau Retizener bertanggung jawab penuh atas isi, foto, gambar, video, dan grafik yang dibuat dan dipublished di Blog Retizen. Retizener dalam menulis konten harus memenuhi kaidah dan hukum yang berlaku (UU Pers, UU ITE, dan KUHP). Konten yang ditulis juga harus memenuhi prinsip Jurnalistik meliputi faktual, valid, verifikasi, cek dan ricek serta kredibel.
