REPUBLIKA.CO.ID, NEWCASTLE -- Pelatih Manchester City Pep Guardiola menyebut timnya dibuat kesulitan saat berkunjung ke markas Newcastle United pada pekan ketiga Liga Primer Inggris 2022/2023. Bermain di Stadion St James' Park, Ahad (21/8/2022) malam WIB, Man City harus berbagi angka sama 3-3 dengan tuan rumah Newcastle.
"Newcastle United pasti menjadi salah satu lawan terberat. Kami tidak bisa menang hari ini," kata Guardiola purnalaga kepada BBC Sports, Senin (22/8/2022).
The Citizens sempat unggul lebih dulu lewat gol Ilkay Guendogan pada menit kelima. Namun, the Magpies berhasil membalikkan keadaan menjadi 3-1 lewat gol Miguel Almiron menit ke-28, Callum Wilson menit ke-39, serta Kieran Trippier menit ke-54.
Berkat mentalitas dan tekad yang dimiliki Man City tak tinggal diam. Klub asal kota Manchester tersebut mampu menyamakan dua gol dengan masing-masing dicatat Erling Haaland menit ke-60 dan Bernardo Silva menit ke-64.
Guardiola mengakui kehebatan dan kejeniusan pelatih Newcastle Eddie Howe. Pasalnya, tuan rumah sukses menjalankan taktik yang diterapkan melalui permainan terbuka.
"Tim menunjukkan siapa kami. Kami kehilangan beberapa duel dan mereka memanfaatkannya dengan kecepatan selama 20 menit. Allan Saint-Maximin benar-benar berbahaya," sambung Guardiola menjelaskan.
Alhasil ini menjadi kali pertama Man City gagal mendulang angka penuh sekaligus merelakan gawangnya terkoyak sebanyak tiga kali pada kampanye Liga Primer 2022/2023. Sedangkan bagi the Toon Army, julukan Newcastle, ini merupakan laga imbang kedua dari tiga partai yang telah dimainkan.
Berkat hasil ini the Citizens tertahan di peringkat dua klasemen Liga Inggris dengan perolehan angka tujuh tertinggal dua poin dari Arsenal di posisi pertama. Adapun Newcastle sementara naik ke posisi keenam dengan mengumpulkan lima poin.
