REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Caretaker Persib Bandung Budiman Yunus berharap Luis Milla bisa segera bergabung dengan tim. Meski sudah diperkenalkan secara resmi, Milla belum bisa memimpin Persib karena izin kerja yang belum turun.
"Untuk Luis Milla, kami ingin secepatnya bisa melatih tim. Itu yang kami harapkan," kata Budiman selepas laga Persib kontra Bali United di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Kota Bandung, Selasa (23/8/2022).
Persib tumbang di kandang sendiri. Lebih menyakitkan, Persib unggul jumlah pemain sejak injury time babak pertama karena kiper Bali United Nadeo Argawinata menerima kartu kuning kedua. Namun Maung Bandung justru takluk dengan skor akhir 3-2 dari Bali United.
Budiman mengakui banyak evaluasi yang harus dibenahi oleh Persib. Salah satunya adalah lini pertahanan yang tak bisa menahan transisi positif lawan sehingga membuat Persib kebobolan dari serangan balik.
"Tentunya kalau buat pelatih banyak pekerjaan rumah, terutama saat kehilangan bola saat pertahanan. Itu yang harus kami perbaiki," kata Budiman.
Budiman pun menyoroti banyaknya peluang Persib yang gagal diubah menjadi gol. Bagi Budiman, seharusnya Persib bisa lebih memanfaatkan peluang tersebut.
Apalagi Bali United bermain dengan sepuluh pemain setelah kiper Bali United, Nadeo Argawinata terkena kartu merah. Namun alih-alih menambah pundi gol, Persib justru membuang peluang dari tendangan penalti David Da Silva yang gagal menembus gawang M. Ridho.
"Kalau penalti, saya sama semua pemain percaya, karena di latihan dia (David) bagus, di penalti bagus. Penalti kedua mungkin kurang beruntung karena Ridho bisa baca (arah bola)," kata Budiman.
Atas hasil tersebut, Persib harus puas di posisi 12 dengan raihan tujuh poin. Selanjutnya, Persib akan bertemu dengan PSM Makassar di Stadion BJ Habibie, Pare-Pare pada Ahad (28/8/2022).
