Ahad 04 Sep 2022 00:48 WIB

Pemkot Surabaya Gelar Operasi Pasar Setiap Hari

Operasi pasar setiap hari itu sudah dilakukannya sejak Jumat (26/8/2022)

Red: Nur Aini
Warga mengantre untuk membeli bahan pokok saat digelarnya pasar murah di Jalan Petukangan, Surabaya, Jawa Timur, selasa (15/3/2022). Pasar murah yang digelar Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan Kota Surabaya itu menjual bahan pokok lebih murah dari harga pasar dengan mewajibkan pembeli menunjukkan kupon khusus sebelum membeli.
Foto: ANTARA/Didik Suhartono
Warga mengantre untuk membeli bahan pokok saat digelarnya pasar murah di Jalan Petukangan, Surabaya, Jawa Timur, selasa (15/3/2022). Pasar murah yang digelar Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah dan Perdagangan Kota Surabaya itu menjual bahan pokok lebih murah dari harga pasar dengan mewajibkan pembeli menunjukkan kupon khusus sebelum membeli.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Pemerintah Kota Surabaya menggelar operasi pasar setiap hari guna menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok di pasaran. Hal itu khususnya telur yang mengalami ketidakstabilan harga selama beberapa hari terakhir ini.

Kepala Dinas UMKM dan Perdagangan Kota Surabaya Fauzie Mustaqiem Yos di Surabaya, Sabtu (3/9/2022), mengatakan, operasi pasar setiap hari itu sudah dilakukannya sejak Jumat (26/8/2022) hingga saat ini.

Baca Juga

"Ini untuk menekan dan menstabilkan harga telur di pasaran, makanya dalam setiap operasi pasar ini, mereka lebih menitikberatkan pada komoditi telur," kata Yos.

Menurut dia, mulai Jumat pekan lalu, pihaknya sudah keliling kecamatan untuk menstabilkan harga telur. Bahkan, lanjut dia, dalam sehari, menggelar operasi pasar di dua lokasi kecamatan yang berbeda.

"Hingga hari ini, kami sudah menggelar operasi pasar di 10 kecamatan dan berhasil menjual telur sebanyak 618 kilogram," kata dia.

Menurut Yos, setiap operasi pasar itu selalu diserbu oleh warga karena memang komoditas yang dijual lebih murah dibanding di pasaran. Sebab, pemkot langsung bekerja sama dengan distributor yang ada di Surabaya, sehingga harganya bisa lebih murah.

"Telur itu biasanya kami jual Rp27 ribu-Rp28 ribu. Bahkan, hari ini kami jual Rp27 ribu, jadi sangat terjangkau harganya," ujar dia.

Saat ini, Yos bersyukur karena sudah beberapa hari ini semua komoditas sudah mulai stabil. Bahkan, telur yang beberapa hari lalu tidak stabil, kini sudah mulai stabil harganya di pasaran.

"Jadi, setiap hari kami bersama PD Pasar Surya selalu memantau harga di pasaran, dan alhamdulillah kini sudah mulai stabil semuanya," kata Yos.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement