REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Pengemudi mobil elf yang mengalami kecelakaan maut di Tol Cipali Kabupaten Indramayu, Mujiono, turut menjadi korban tewas, Senin (19/9). Kecelakaan itu menyebabkan tiga orang tewas dan 13 orang terluka.

Kecelakaan tersebut melibatkan kendaraan elf bernopol BE 7031 VA, dengan Truk Fuso bernopol D 9520 YU. Peristiwa tersebut terjadi di Tol Cipali KM 136+200 arah Cirebon, yang masuk wilayah Kabupaten Indramayu, pukul 07.07 WIB.

Kasat Lantas Polres Indramayu, AKP Angga Handiman, menjelaskan, mobil elf itu berangkat dari Lampung pada Ahad (18/9) sekitar pukul 11.00 WIB. Mobil tersebut tiba di Balaraja, Tangerang, pada Senin (19/9) pukul 03.00 WIB.

"Kemudian istirahat dan bergantian sopir. Pukul 04.30 WIB, almarhum Mujiono mengendarai (mobil elf) dari Tangerang sampai di TKP, itu saudara Mujiono yang mengemudikan," kata Angga.

Selain menewaskan tiga orang, lanjut Angga, kecelakaan itu juga membuat 13 orang penumpang elf terluka. Dari 13 korban luka itu, sembilan orang dirawat dan empat orang diperbolehkan pulang.

Mengenai kronologisnya, Angga menerangkan, peristiwa itu bermula saat mobil ef melaju dari arah Jakarta menuju Cirebon. Kendaraan tersebut melaju melalui jalur kiri.

"Kemudian di KM 135 +900, kendaraan elf itu menabrak bagian belakang truk," ujar Angga.

Kendaraan elf bahkan tersangkut di truk dan terseret hingga sejauh kurang lebih 400 meter. Kendaraan kemudian berhentinya di KM 136 +200.

"Dari hasil olah TKP, dugaan sementara (penyebab kecelakaan) karena sopir elf mengantuk," kata Angga.

Angga mengatakan, dugaan sopir elf mengantuk itu karena dari hasil olah TKP, tidak ada jejak atau bekas pengereman dari mobil elf.