Sabtu 01 Oct 2022 23:34 WIB

Pemkot Jambi Aktifkan Kembali Siskamling Antisipasi Geng Motor

Siskamling menjadi fokus pemerintah kota dalam mencegah tindak kriminal

Red: Nur Aini
Siskamling (ilustrasi) Pemerintah Kota Jambi memperkuat keamanan wilayah dengan mengaktifkan kembali sistem keamanan lingkungan atau siskamling di tingkat rukun tetangga.
Foto: cianjurcybercity.com
Siskamling (ilustrasi) Pemerintah Kota Jambi memperkuat keamanan wilayah dengan mengaktifkan kembali sistem keamanan lingkungan atau siskamling di tingkat rukun tetangga.

REPUBLIKA.CO.ID, JAMBI -- Pemerintah Kota Jambi memperkuat keamanan wilayah dengan mengaktifkan kembali sistem keamanan lingkungan atau siskamling di tingkat rukun tetangga. Hal itu sebagai salah satu upaya mencegah aksi kriminal yang dilakukan anggota geng motor.

Wakil Wali Kota Jambi Maulana mengatakan pemerintah kota sudah mengeluarkan imbauan kepada warga melalui forum rukun tetangga (RT) untuk kembali menggerakkan siskamling di wilayah masing-masing.

Baca Juga

"Upaya bersama guna meningkatkan kamtibmas di seluruh wilayah Kota Jambi untuk melawan maraknya geng motor," kata Maulana saat sosialisasi dalam upaya menekan kriminalitas, khususnya gangguan kamtibmas geng motor di Jambi, Sabtu (1/10/2022).

Siskamling menjadi fokus pemerintah kota dalam mencegah tindak kriminal dari anggota geng motor mulai dari tingkat RT.

"Untuk jaga malam, setiap RT harus melakukan siskamling guna meningkatkan keamanan di wilayahmasing-masing," katanya.

Maulana juga mengimbau para orang tua yang memiliki anak usia remaja agar dapat memberikan perhatian lebih besar dan mengarahkan anaknya padakegiatan yang positif.

"Kegiatan kepemudaan maupun event-event yang dilakukan pemerintah selama ini bisa dimanfaatkan oleh orang tua untuk mengarahkan anak-anaknya aktif di kegiatan kepemudaan," katanya.

Ia menambahkan orang tua harus meningkatkan pengawasan dan kewaspadaan serta tidak terlalu memberikan kebebasan pergaulan kepada anaknya.

"Kepada orang tua yang memiliki anak remaja, diawasi dengan baik, dekati mereka, ajak mereka seperti teman. Jangan dijauhi, apalagi diberikan kebebasan berlebihan," ujar Maulana.

Sementara itu, anggota geng motor yang diamankan polisi karena mengganggu kamtibmas dilakukan pembinaan di Sekolah Polisi Negara (SPN) Jambi. Sedangkan, anggota geng motor yang terbukti terlibat tindak pidana diproses sesuai hukum berlaku.

Selama di SPN Jambi, anggota geng motor mendapatkan pembinaan soal kedisiplinan, belajar agama dan kegiatan positiflainnya.

Kasubdit Polmas Direktorat Pembinaan Masyarakat Polda Jambi Ajun Komisaris Besar Polisi Agus Susilo mengatakan anggota geng motor yang sudah tertangkap dilakukan pembinaan di SPN Jambi. Agus juga mengajak forum RT untuk mengaktifkan lagi siskamling dan membantu aparat kepolisian memberikan pemahaman kepada warga agar selalu berhati-hati dan melakukan pengawasan yang lebih ketat kepada anak remajanya.

"Para orang tua kami minta menjaga anak remajanya agartidak keluar malam dan diawasi juga oleh ketua RT setempat sehingga ada koordinasi antarkepala keluarga dan ketua RT," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement