REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dompet Dhuafa Sultra resmi membangun sumur bor 'Air Untuk Kehidupan' yang bisa dimanfaatkan masyarakat setempat di Kelurahan Puuwatu, Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari pada Ahad (2/10/2022).

"Sumur bor ini dilengkapi dengan penampungan air sebesar 1.200 liter. Dengan kapasitas itu, sumur ini bisa digunakan oleh 200 kepala keluarga (KK)," kata Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Sultra Hassan Afif, dalam keterangan tertulisnya kepada Republika.

Pembangunan tersebut dilakukan karena warga di sana kesulitan menemukan dan menggali sumber mata air untuk mendapatkan air bersih. Di samping itu, Kelurahan Puuwatu juga kerap dilanda kekeringan saat musim kemarau.

Dalam kondisi tersebut, warga Kelurahan Puuwatu membeli air bersih dengan harga 50 ribu setiap lima harinya. Untuk membantu mereka, Dompet Dhuafa Sultra membuat program Air Untuk Kehidupan berupa sumur bor.

Hassan mengatakan, Dompet Dhuafa Sultra membantu membangun sumur bor dengan kedalaman 70-80 meter.

"Alhamdulillah dengan adanya program dari Dompet Dhuafa ini, kini warga bisa dengan mudah mendapatkan air bersih,” ucap warga Kelurahan Puuwatu, Jumi.

Adapun Air untuk Kehidupan merupakan program yang digagas Dompet Dhuafa Sultra dengan memanfaatkan kebaikan para donatur. Program ini bertujuan membantu masyarakat yang sedang mengalami paceklik air dengan prinsip gotong-royong. Kegiatan launching tersebut juga dihadiri GM Budaya dan Pendidikan Dompet Dhuafa, Komunitas Gerakan Kendari Mengajar, serta pejabat daerah di lingkungan setempat.