Jumat 21 Oct 2022 09:08 WIB

Enam Negara Catat Transaksi 261 juta dolar AS di TEI ke-37

Produk yang ditransaksikan dengan enam negara antara lain pupuk, kopi, cpo, batu bara

Red: Nidia Zuraya
Sejumlah pelaku usaha dari luar negeri melihat hasil furniture yang dipamerkan pada Trade Expo 2022 atau Pameran Perdagangan Indonesia 2022 di Indonesia Convention Exhibition (ICE), Tangerang, Banten, Rabu (19/10/2022). Pameran perdagangan terbesar se Asia Tenggara tersebut menghadirkan sejumlah produk sektor utama seperti manufaktur, furniture, makanan minuman, peralatan medis serta perabot dan dekorasi rumah yang berlangsung hingga Sabtu (22/10) dan diharapkan menjadi gerbang Ekspor unggulan produk Indonesia.
Foto: ANTARA/Muhammad Iqbal
Sejumlah pelaku usaha dari luar negeri melihat hasil furniture yang dipamerkan pada Trade Expo 2022 atau Pameran Perdagangan Indonesia 2022 di Indonesia Convention Exhibition (ICE), Tangerang, Banten, Rabu (19/10/2022). Pameran perdagangan terbesar se Asia Tenggara tersebut menghadirkan sejumlah produk sektor utama seperti manufaktur, furniture, makanan minuman, peralatan medis serta perabot dan dekorasi rumah yang berlangsung hingga Sabtu (22/10) dan diharapkan menjadi gerbang Ekspor unggulan produk Indonesia.

REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Enam negara mitra dagang Indonesia mencatatkan transaksi senilai 261 juta dolar AS lewat penandatanganan 34 kesepakatan dagang pada ajang Trade Expo Indonesia (TEI) ke-37 di Tangerang, Banten. Keenam mitra dagang tersebut berasal dari India, Kamerun, Kanada, Jepang, Thailand, dan Timor Leste.

"Kami mengapresiasi para eksportir Indonesia dan pembeli (buyer) yang berasal dari enam negara mitra," kata Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan Didi Sumedi di Tangerang, Banten, Jumat (21/10/2022).

Baca Juga

Adapun beberapa produk yang ditransaksikan negara mitra tersebut antara lain mesin giling padi, pupuk organik, pupuk makanan dan minuman, kopi, minyak sawit dan turunannya, cengkeh, batubara, serta rempah-rempah.

Hingga hari kedua, penyelenggaraan pameran dagang terbesar di Asia Tenggara tersebut nilai total transaksi tercatat 1,45 miliar dolar AS.

Direktur Pengembangan Ekspor Produk Primer Merry Maryati memberikan apresiasi terhadap perwakilan perdagangan yang turut berpartisipasi dan memfasilitasi dalam penandatanganan tersebut.

"Saya percaya, kepercayaan dan antusiasme pelaku usaha luar negeri terhadap Indonesia sejalan dengan tema TEI ke-37 yaitu 'Strengthening Global Trade for Stronger Recovery'," kata Merry.

Diketahui, TEI ke-37 digelar pada 19-23 Oktober 2022 (luring) dan hingga 19 Desember 2022 (daring). Pada hari pertama, TEI mencetak transaksi 1,19 miliar dolar AS atau setara Rp18,45 triliun.

Transaksi tersebut ditandatangani secara serentak oleh pembeli (buyers) dari 14 negara dengan 100 kesepakatan dagang yang disaksikan Mendag. Mendag optimistis total transaksi pada TEI kali ini bisa mencapai 10 miliar dolar AS, lebih tinggi ketimbang transaksi pada penyelenggaraan sebelumnya yakni 6,6 miliar dolar AS.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement