Rabu 02 Nov 2022 19:00 WIB

Bagaimana Cara Kerja Tabungan?

Lipat gandakan uangmu mulai dari sekarang! Ketahui bagaimana cara kerja tabungan serta syarat dan ketentuan bank berikut ini.

Rep: cermati.com/ Red: cermati.com
Cermati
Foto: Cermati
Cermati

Sebagian besar orang hanya memahami bank sebagai ruang penyimpanan uang. Mulai sekarang, singkirkan stigma tersebut dan ganti dengan pemikiran bahwa bank bisa menjadi ladang investasi menguntungkan. 

Ada banyak cara untuk membuat uang dalam tabungan bank bertumbuh. Misalnya saja, suku bunga. Dengan suku bunga jumlah uang di dalam tabungan bisa bertambah setiap tahun. Ini lebih baik daripada menyimpan uang di dalam celengan atau brankas. 

Uang bisa bertumbuh saat ditabung. Jika memiliki nominal tabungan yang besar, maka persentase suku bunga tahunan yang diterima juga akan semakin besar. Lalu, bagaimana cara uang bertumbuh di bank, berikut penjelasan selengkapnya.

Baca Juga: Cara Menabung di Bank yang Efektif

 

Cara Kerja Tabungan

Tabungan

Tabungan

  1. Sistem Bunga Perbankan

    Sistem bunga perbankan mungkin sudah banyak dikenal orang. Namun, tidak begitu diperhatikan karena nominalnya yang kecil sehingga pertambahan saldo tabungan pun tidak terlihat signifikan. 

    Seiring berjalannya waktu dan bertambahnya jumlah tabungan maka akan berlaku sistem bunga berbunga atau bunga majemuk. Dari situ kamu bisa merasakan pertambahan keuntungan yang cukup signifikan.

    Bagaimana contoh bunga berbunga tersebut? Anggaplah jumlah tabungan kamu saat ini Rp1.000.000, selama satu tahun kedepan akan mendapatkan suku bunga sebesar 6%. Maka saldo bertambah menjadi Rp1.060.000.

    Kemudian, di tahun kedua, kamu tidak menarik tabungan tersebut dan kembali menyimpannya dengan besar suku bunga yang sama. Jumlah tabungan pun akan meningkat menjadi Rp1.123.600. Begitupun pada tahun-tahun selanjutnya.

  2. Rumus 72

    Rumus 72 populer untuk menghitung pertambahan bunga per tahun. Ini dapat membantumu mengetahui berapa jumlah keuntungan yang bisa didapatkan pada rekening jika uang dibiarkan tanpa pertambahan atau pengurangan.

    Hitungannya sederhana, kamu cukup membagi tingkat bunga dengan angka 72. Misalkan suku bunga per tahun bank adalah 6%, maka jika dibagi 72 diperoleh hasil 12. Artinya nominal tabungan bisa menjadi dua kali lipat setelah dibiarkan berbunga selama 12 tahun.

    Bayangkan jika menyimpan uang dengan nominal besar, maka bisa mendapatkan keuntungan lebih besar juga. Yang perlu dilakukan untuk mendapatkan nominal besar adalah memilih bank dengan suku bunga kompetitif.

  3. Nominal Transaksi

    Bagaimana, apakah kamu mulai tertarik mengembangkan uang dengan cara ini? Jika belum, maka informasi satu ini bisa sangat menggiurkan untuk kamu.

    Mungkin angkanya masih terlihat kecil, karena pemisalan dengan nominal tetap yaitu Rp1.000.000. Namun, bagaimana jika tabungan terus ditambah secara konsisten?

    Menariknya suku bunga juga akan meningkat. Waktu untuk mencapai nominal dua kali lipat dari total tabungan bisa menjadi lebih cepat. Bahkan dengan rutin menabung Rp1.000.000 setiap bulan.

    Maka dalam 40 tahun sudah bisa mendapatkan Rp124.000.000 dari suku bunga majemuk tersebut. Menabung rutin dengan nominal besar bisa menjadi kiat membuat tabungan bertumbuh, lho.

Syarat dan Ketentuan Bank yang Perlu Dipahami

Selain mengetahui cara kerja tabungan, memerhatikan syarat dan ketentuan juga penting. Jika salah bertindak, bisa saja bank mengenakan penalti kepada nasabah.

Oleh karena itu, sebelum bekerja sama sebagai nasabah dengan bank. Baca dan pahami kembali syarat dan ketentuan tertulisnya. Dengan begitu, kamu bisa mengantisipasi kemungkinan proses menabung menjadi terhambat.

Oleh karena itu, ketahui beberapa poin yang wajib diperhatikan berikut ini.

  1. Penalti dan Pemotongan Biaya

    Kamu perlu berhati-hati dengan pemotongan biaya, misalnya transfer beda bank. Biaya yang dipotong cukup besar, oleh karena itu pertimbangkan dengan matang jika ingin melakukan transfer beda bank.

    Saldo minimum adalah batas dana yang harus ada dalam tabungan. Biasanya bank mengendapkan dana dari setoran awal dan menggunakannya sebagai biaya pemeliharaan.

    Namun, jika saldo mengendap tersebut telah habis karena potongan biaya administrasi. Maka jalan selanjutnya adalah memberikan penalti kepada nasabah.

  2. Batasan Saldo untuk Menerima Bunga

    Uniknya tidak semua bank memberikan bunga untuk nasabahnya. Beberapa bank mensyaratkan batas saldo minimum yang harus tersedia agar dapat berlaku suku bunga. 

    Rata-rata batas saldo yang dibutuhkan adalah Rp1.000.000. Dengan jumlah tersebut, kamu sudah bisa menikmati uang tabungan bertumbuh.

  3. Suku Bunga Variabel

    Suku bunga variabel adalah tingkatan persentase bunga bank tergantung pada jumlah tabungan. Semakin besar jumlah tabungan maka akan semakin besar pula bunga yang didapatkan. Mengetahui cara kerja tabungan dapat membuat uang tersimpan secara optimal.

Baca Juga: Daftar Bank Digital di Indonesia, Yuk Kenalan!

Pahami Cara Kerjanya Agar Bisa Memilih Jenis Investasi Terbaik

Bank bisa menjadi ladang investasi jangka panjang. Oleh karena itu, mulailah menabung sedikit demi sedikit dan rasakan bagaimana uang bertumbuh setiap tahun. Dengan begitu uang tidak hanya mengendap, tapi nominalnya bisa bertambah berkali lipat. Semangat menabung!

Baca Juga: Untung Rugi Menabung di Perbankan Syariah

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement