Senin 28 Nov 2022 20:33 WIB

Kunjungan Wisatawan ke Bantul Meningkat Selama Libur Akhir Pekan

Kawasan Pantai Parangtritis masih menjadi destinasi andalan bagi wisatawan ke Bantul

Red: Nur Aini
Wisatawan bermain air di Pantai Cemoro Sewu, Parangtritis, Bantul, DI Yogyakarta, ilustrasi. Kunjungan wisatawan ke destinasi wisata Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, selama libur akhir pekan terakhir mengalami kenaikan sebesar 16 persen dibanding akhir pekan lalu.
Foto: ANTARA/Hendra Nurdiyansyah
Wisatawan bermain air di Pantai Cemoro Sewu, Parangtritis, Bantul, DI Yogyakarta, ilustrasi. Kunjungan wisatawan ke destinasi wisata Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, selama libur akhir pekan terakhir mengalami kenaikan sebesar 16 persen dibanding akhir pekan lalu.

REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Kunjungan wisatawan ke destinasi wisata Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, selama libur akhir pekan terakhir mengalami kenaikan sebesar 16 persen dibanding akhir pekan lalu.

"Data kunjungan wisata ke Bantul dari 25-27 November 2022 sebanyak 23.622 orang dengan pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp 229,2 juta, naik 16,5 persen dibanding akhir pekan lalu," kata Kasi Promosi dan Informasi Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul, Markus Purnomo Aji di Bantul, Senin (28/11/2022).

Baca Juga

Menurut dia, pada tiga hari libur akhir pekan lalu dari 18-20 November 2022, jumlah kunjungan sebanyak 20.277 orang dengan pendapatan asli daerah (PAD) sebesar Rp 196,2 juta. Ia mengatakan, objek wisata di kawasan Pantai Parangtritis masih menjadi destinasi andalan bagi wisatawan ke Bantul, ketimbang kawasan wisata pantai sisi barat lainnya, seperti Pantai Samas, Pantau Goa Cemara, dan Pantai Baru. "Dari data kunjungan itu, yang mengunjungi kawasan Parangtritis selama weekend sebanyak 20.258 orang, yang mana 7.610 orang diantaranya melakukan reservasi melalui aplikasi visitingjogja," katanya.

Dia menyebutkan, asal wisatawan yang memesan tiket wisata melalui portal informasi pariwisata itu berasal dari Jawa Tengah sebanyak 3.850 orang, atau sebesar 50,5 persen, disusul dari Jawa Barat 1.356 orang atau 17,8 persen. "Selanjutnya dari Jawa Timur berjumlah 1.174 orang (15,4 persen), dari DIY berjumlah 854 orang (11,2 persen), dari DKI Jakarta berjumlah 286 orang (3,7 persen), dari Banten 50 orang (0,6 persen), dan Lampung ada 40 orang (0,5 persen)," katanya.

Dia mengatakan, sementara untuk kunjungan wisata ke Bantul periode mingguan dari 21 sampai 27 November 2022 sebanyak 34.355 orang dengan penerimaan PAD sebesar Rp 333,2 juta. "Mengalami kenaikan 18,5 persen dibanding mingguan lalu (dari 14-20 November 2022) yang sebanyak 28.972 orang dengan PAD sebesar Rp280,7 juta," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement