Jumat 02 Dec 2022 06:45 WIB

Kolaborasi Adaro, Kementerian ESDM dan TNI AD Salurkan Bantuan Rp 5 Miliar untuk Cianjur

Bantuan diharapkan meringankan dan mempercepat pemulihan kondisi korban terdampak

Red: Gita Amanda
Adaro menggandeng Kementerian ESDM dan TNI menyalurkan bantuan sebesar Rp 5 miliar kepada korban gempa Cianjur.
Foto: Adaro
Adaro menggandeng Kementerian ESDM dan TNI menyalurkan bantuan sebesar Rp 5 miliar kepada korban gempa Cianjur.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Adaro Energy Indonesia Tbk (Adaro), di bawah kolaborasi dengan Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM), menyerahkan bantuan sebesar Rp 5 miliar dalam program “Adaro untuk Indonesia” yang akan disalurkan oleh TNI Angkatan Darat (AD) kepada korban gempa Cianjur. Penyerahan bantuan dilakukan, pada Kamis (1/12/2022) oleh Presiden Komisaris Adaro Edwin Soeryadjaya dan Presiden Direktur Adaro Garibaldi Thohir kepada Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman, dengan disaksikan oleh Sekretaris Jenderal ESDM Rida Mulyana di Mabes TNI AD di Jakarta.

Presiden Direktur Adaro Garibaldi Thohir mengatakan dalam kondisi seperti ini, harus bersama-sama dan bersinergi membantu pemerintah untuk menanggulangi bencana alam yang sedang terjadi. "Dengan kolaborasi yang erat bersama dengan Kementerian ESDM dan TNI AD dalam penyaluran bantuan, kami berharap semoga bantuan ini dapat meringankan dan mempercepat pemulihan kondisi korban terdampak bencana gempa di Cianjur,” katanya dalam siaran pers.

Sekretaris Jenderal ESDM Rida Mulyana menyampaikan apresiasinya kepada Adaro atas bantuan yang diberikan. ESDM mengapresiasi langkah Adaro yang bergerak membantu saudara-saudara yang terdampak bencana gempa bumi di wilayah Cianjur.

"Penanganan dan pemulihan pascabencana menjadi tanggung jawab kita bersama. Keberhasilan penanggulangan bencana terletak pada sinergi dan kerja sama berbagai pihak. Kami berharap banyak pihak yang akan mengikuti langkah Adaro untuk memberikan dukungan terbaiknya dalam kondisi bencana,” ujarnya.

photo
Adaro menggandeng Kementerian ESDM dan TNI menyalurkan bantuan sebesar Rp 5 miliar kepada korban gempa Cianjur. - (Adaro)

Di tempat yang sama, KASAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman menyampaikan, terima kasih kepada Adaro dan Kementerian ESDM atas komitmen serta kepeduliannya dalam mendukung penanganan bencana di Cianjur. "Bantuan dari Adaro akan kami maksimalkan untuk obat-obatan, alatalat kesehatan dan fasilitas kesehatan yang sangat dibutuhkan,” katanya.

Sejak 21 November 2022, jumlah korban gempa di Cianjur terus bertambah. Selain itu, gempa juga telah menyebabkan kerusakan berat pada rumah sakit termasuk kekurangan obat-obatan maupun fasilitas kesehatan. Karena itu, bantuan dari Adaro senilai Rp 5 miliar seluruhnya akan dialokasikan untuk membantu rumah sakit yang terdampak berupa obat-obatan, alat kesehatan maupun fasilitas

kesehatan agar penanganan kesehatan yang sangat diperlukan masyarakat dapat terus dilakukan.

Sebagai perusahaan nasional, Adaro terus memberikan dukungan untuk penanganan bencana di Indonesia. Sebelumnya, pada awal tahun 2020 hingga akhir tahun 2021, melalui Program "Adaro Berjuang untuk Indonesia” Adaro telah bersinergi dengan berbagai pihak dalam mengatasi dan membantu mempercepat penanganan pandemi Covid-19 di Indonesia dengan total bantuan sekitar

Rp 102 miliar di antaranya dalam bentuk bantuan untuk tenaga medis, pengadaan 28 unit ambulans, oksigen konsentrator, pembangunan rumah oksigen, laboratorium PCR, dan vaksin gratis untuk masyarakat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement