Rabu 07 Dec 2022 22:30 WIB

1.000 Personel akan Mengamankan Acara Doa dan Ratapan Tanah Papua

Acara tersebut akan berlangsung di Stadion Lukas Enembe mulai Kamis sore.

Red: Ilham Tirta
Polisi disiagakan di Jayapura, Papua (ilustrasi).
Foto: ANTARA/Gusti Tanati
Polisi disiagakan di Jayapura, Papua (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, SENTANI -- Sebanyak 1.000 personel disiapkan dalam pengamanan perayaan ibadah, doa, dan ratapan untuk Tanah Papua pada Kamis (8/12/2022). Acara itu berlangsung di Stadion Lukas Enembe yang rencananya dimulai pukul 14.00 WIT.

Kapolres Jayapura, AKBP Frederick Maclarimboen mengatakan, 1.000 personel meliputi anggota dari Polda Papua, Polresta Jayapura Kota, Polres Jayapura, dan Polres Keerom.

Baca Juga

"Personel akan dibagi untuk melakukan pengamanan di tiga wilayah, yakni Sentani, Kota Jayapura, dan Kabupaten Keerom," katanya di Sentani, Rabu (7/12/2022).

Menurut Maclarimboen, 700 personel akan mengamankan Stadion Lukas Enembe sebagai lokasi pelaksanaan doa dan ratapan. Pihaknya sudah melakukan komunikasi dengan panitia penyelenggara sehingga diharapkan kegiatan tersebut dapat berjalan aman sesuai tujuannya, yakni untuk pemulihan Tanah Papua.

"Kami berharap kegiatan keagamaan ini jangan sampai dinodai dengan hal-hal yang tidak bermanfaat dan dapat merugikan orang banyak," ujarnya.

Dia menambahkan, setelah melakukan pertemuan dengan panitia penyelenggara, pihaknya meminta agar antar jemput jemaat bisa dilakukan di dalam area Stadion Lukas Enembe. "Ini bertujuan agar arus lalu lintas di depan stadion tidak terganggu karena pada hari yang sama juga ada kegiatan Partai Nasdem sehingga dua agenda diharapkan dapat berjalan dengan baik," katanya.

Advertisement
Berita Terkait
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement