REPUBLIKA.CO.ID, MADRID -- Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti berbicara tentang reaksi kurang menyenangkan publik Spanyol setelah tersingkir dari timnas Maroko pada babak 16 besar Piala Dunia 2022.
"Ada banyak kekecewaan di sini (Madrid). Pasalnya, fan memiliki ekspektasi tinggi meski tim diisi oleh materi pemain muda," kata Ancelotti menjelaskan tentang kegagalan Spanyol dikutip Football Italia, Kamis (8/12).
Meski berasal dan lahir di Italia, Ancelotti memiliki hubungan baik dengan para pecinta La Furia Roja, julukan timnas Spanyol.
Kiprahnya bersama raksasa La Liga Spanyol, Real Madrid membuat Ancelotti mengetahui perasaan pilu yang dialami publik Negeri Matador.
Allenatore berusia 63 tahun juga memberikan dukungan atas upaya serta kerja keras yang sudah dilakukan oleh pelatih Luis Enrique.
"Luis Enrique mengalami masa sulit. Dia sudah dikritik bahkan sebelum pertandingan berlangsung. Bayangkan bagaimana sekarang?," sambung eks juru taktik Chelsea dan PSG.
Sementara itu Ancelotti melihat timnas Brasil sebagai favorit untuk menjuarai Piala Dunia 2022. Hal tersebut terlepas dari keberadaan penyerang andalan Los Merengues, Vinicius Junior melainkan kedalaman skuad Selecao.
"Brasil adalah tim yang paling lengkap. Mereka mempunyai kualitas, kesegaran dan pengalaman yang sangat penting dalam kompetisi ini," kata Ancelotti.
Brasil baru saja mengalahkan Korea Selatan dengan skor 4-1 dan bersiap menghadapi runner-up Piala Dunia 2018 Kroasia di partai perempat final.
Akan tetapi, pertandingan babak perempat final yang dinanti Ancelotti jatuh pada laga klasik Inggris kontra Prancis. Ia berharap akan ada kejutan yang bisa terjadi.
"Saya penasaran ingin melihat duel Inggris versus Prancis. Mentalitas adalah persoalan bagi timnas Inggris di Piala Dunia."
Ikuti Whatsapp Channel Republika
