REPUBLIKA.CO.ID, AL RAYYAN -- Nama penjaga gawang Dominik Livakovic melambung tinggi. Ia turut membela Kroasia di semifinal Piala Dunia 2022.
Livakovic bukan kiper dengan profil mentereng seperti Thibaut Courtois, Manuel Neuer atau Alisson Becker. Tapi lihatlah apa yang ia lakukan di lapangan. Ini konteksnya ketika ia bersama the Blazers di Qatar.
Ia terus melakukan penyelamatan gemilang di sesi adu penalti. Sebelumnya, Jepang menjadi korban. Kini Brasil ikut terkapar karena aksinya.
"Dia melakukan apa yang seharusnya dia lakukan. Dia menepis penalti pertama mereka yang memberi kami kepercayaan diri, dan menyebabkan kepercayaan diri Brasil berkurang," kata pelatih Kroasia, Zlatko Dalic, dikutip dari bbc.com.
The Blazers bertemu Selecao pada perempatfinal Piala Dunia 2022. Duel di Education City Stadium, yang berakhir pada Sabtu (10/12) dini hari WIB, berkesudahan imbang 1-1 sampai perpanjangan waktu usai. Otomatis pemenang ditentukan melalui adu penalti.
Kroasia berjaya di sesi itu. Livakovic membaca dengan cermat arah tembakan Rodrygo Goes. Itu membuka jalan negara pecahan Yugoslavia ini, menuju semifinal.
"Dia membuat perbedaan bagi kami di sepanjang pertandingan," ujar Dalic.
Sang arsitek menilai kegemilangan Livakovic tidak hanya di sesi adu penalti. Namun sepanjang 120 menit, kiper 27 tahun itu menggagalkan sejumlah peluang emas tim lawan. Ia terus menunjukkan ketenangan.
"Kami dibesarkan sebagai petarung. Kami berusaha keras. Kami memberikan yang terbaik. Itulah resep untuk sukses," ujar penjaga gawang asal klub Dinamo Zagreb ini.
Kroasia akan meladeni ketangguhan Argentina di tahapan berikutnya. Partai tersebut berlangsung di Lusail Stadium, Rabu (14/12) dini hari WIB.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
