Rais M'Bolhi Sabet Gelar 'Man Of The Match'

Rais M'Bolhi
Rep: C84 Red: Citra Listya Rini

REPUBLIKA.CO.ID, PORTO ALEGRE -- Aljazair patut berterima kasih kepada penjaga gawang mereka, Rais M'Bolhi. Tanpa kiper berusia 28 tahun tersebut mungkin gawang Aljazair bisa kebobolan lebih banyak gol kala menghadapi Jerman dalam babak 16 besar di Stadion Beira-Rio, Porto Alegre, Selasa (1/7) dini hari WIB.


M'Bolhi memang menjadi momok bagi Jerman pada laga tersebut. Jerman tak mampu mencetak satu gol pun dalam 90 menit laga berjalan. Berulang kali kiper kelahiran Paris, Perancis, ini mampu mementahkan setiap peluang emas yang dimiliki barisan pemain Jerman seperti Thomas Mueller, Mesut Oezil, hingga Mario Goetze.

Bahkan, gelandang Jerman seperti Toni Kroos, Schweisnteiger, dan Lahm kerap melancarkan sepakan dari luar kotak penalti mengingat rapatnya lini belakang Aljazair. Terus ditekan akhirnya, gawang Aljazair bobol juga setelah Andre Schuerrle dan Oezil memaksa M'Bolhi memungut bola dari jalanya pada babak perpanjangan waktu.

Satu gol yang dicetak Djabou tetap tak mampu menyelamatkan skuat asuhan Halilhodzic tersebut. Meski begitu, penampilan gemilang Rais M'Bolhi tetap diacungi jempol, bahkan dirinya didapuk FIFA sebagai pemain terbaik dalam laga tersebut.

Biodata Rais M'Bolhi

Nama : Adi Rais Cobos Adrien M'Bolhi

TTL : Paris, 25 April 1986

Usia : 28 tahun

Posisi : Penjaga gawang

Klub : CSKA Sofia

Caps Timnas : 31 caps

Gol Timnas : 0 gol

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler