Pemain Belgia Ini Dapat Dukungan dari Warga Kenya

AP Photo
Penyerang timnas Belgia, Divock Origi.
Red: Citra Listya Rini

REPUBLIKA.CO.ID, NAIROBI -- Belgia akan menghadapi Argentina pada pertandingan perempat final Piala Dunia 2014, Sabtu (5/7). Salah satu penggawa Belgia, Divock Origi diam-diam mendapat dukungan dari publik Kenya. 


Ternyata ayah Origi lahir di Kenya. Sontak, warga Kenya mendukung pemain Belgia berusia 19 tahun itu. 
"Kami sangat bangga sebagai satu keluarga, ia telah melangkah lebih tinggi daripada kami semua," kata Paman Origi, Austin Oduor, pegawai negeri dan mantan kapten tim nasional Kenya kepada AFP.

"Ia telah membuktikan kemampuannya sebagai seorang pemain, bukan hanya mencetak gol, namun memperlihatkan bahwa ia mampu memainkan peran besar dalam tim," kata Oudor menambahkan. 
Origi mencetak gol tunggal setelah masuk sebagai pemain pengganti saat Belgia memenangi pertandingan fase grup melawan Rusia, untuk membawa Belgia melaju ke putaran 16 besar.
Mereka kemudian mengalahkan AS dengan skor 2-1 untuk melaju ke perempat final dan akan menghadapi Argentina pada Sabtu.
Melawan AS, Origi dimasukkan ke tim inti untuk menggeser Romelu Lukaku, setelah tampil impresif sebagai pemain pengganti pada tiga pertandingan Belgia di Grup H.
Origi sempat mendapat peluang pada menit pembuka ketika kiper AS Tim Howard merentangkan kakinya untuk menghalau umpan terobosan Kevin de Bruyne.
"Ia telah mendorong Belgia untuk tampil baik untuk mencapai perempat final. Ia telah membuktikan dirinya merupakan aset dan menjadi bagian penting dari kemajuan Belgia," kata Oduor.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler