Penelitian Virus Zika Dimulai di Brasil

Youtube
Penelitian virus Zika
Rep: Casilda Amilah Red: Sadly Rachman

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Penelitian untuk menentukan apakah virus Zika menyebabkan bayi lahir dengan cacat microcephaly dimulai di Brasil hari Senin (22/2).


Dilansir VOA Indonesia, tim beranggotakan 16 orang dari Pusat Pengawasan dan Pencegahan Penyakit Menular Amerika (CDC Amerika) mulai bekerja di pusat wabah Zika negara itu, Brasil Timur-Laut.

Para anggota tim, bekerjasama dengan beberapa anggota Kementerian Kesehatan Brasil dan pejabat-pejabat negara bagian Paraiba, akan menyebar ke seluruh Paraiba hari Selasa untuk melacak bayi yang mengidap microcephaly dan ibu-ibu mereka.

Tim tersebut akan menggunakan sampel darah untuk membantu menentukan apakah para ibu itu terinfeksi dengan Zika.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan wabah Zika masalah darurat kesehatan internasional tanggal 1 Februari lalu. WHO menyebut tentang “kecurigaan kuat” adanya hubungan antara infeksi Zika dalam kehamilan dan microcephaly, walaupun masih banyak yang tidak diketahui mengenai Zika.

 

 

Video Editor: Casilda Amilah

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler