'Pemimpin Harus Tegas, Bukan Arogan'
Republika/Raisan Al Farisi
Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid memberikan pidato dalam acara Tasyakur Akbar Milad ke-35 tahun Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) yang diadakan di Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (12/3).
Rep: Wisnu Aji Prasetiyo Red: Sadly Rachman
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR RI) menilai, pemimpin yang baik yakni harus memiliki sikap tegas, tetapi bukan berarti pemimpin tersebut arogan.
Wakil Ketua MPRI RI Hidayat Nur Wahid menjelaskan arti kepemimpinan yang baik menurut Empat Pilar Pancasila. Hidayat mengatakan, di tengah keberagaman masyarakat Indonesia, pemimpin yang baik harus mampu mengamalkan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
Pemimpin juga merupakan rujukan atau panutan masyarakat. Untuk itu, Hidayat menilai pemimpin harus mementingkan hak dan mendengarkan aspirasi rakyat.
Videografer: Wisnu Aji Prasetiyo
Video Editor: Fian Firatmaja
Ikuti Whatsapp Channel Republika BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler