Soal Mi Babi Korea, BPOM: Kami Bukan Kecolongan

Republika/Raisan Al Farisi
Kepala Badan Pengawan Obat dan Makanan (BPOM) Penny Kusumastuti Lukito (kanan) bersama Deputi Bidang Pengawasan Keamanan Pangan dan Bahan Berbahaya Suratmono (kiri) menunjukan mie yang mengandung minyak babi saat menggelar konferensi pers di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Senin (19/6).
Rep: Fakthar Khairon Lubis Red: Sadly Rachman

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menyatakan empat jenis mi instan asal Korea positif mengandung babi.

Kepala BPOM Penny Kusumastuti Lukito mengatakan BPOM tidak kecolongan atas kasus ini namun akan tetap melakukan beberapa perbaikan antara lain proses registrasi yang lebih ketat dan memperhatikan aspek penindakan bagi pelanggar.



 

 

Videografer:
Fakhtar K Lubis

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler

Pertamax Dinarasikan Penyebab Kerusakan Mesin Kendaraan, Ini Temuan Pakar ITB

Ini Alasan Pramono-Rano Tolak Spekulasi Pilgub Jakarta Dua Putaran

KPUD DKI Jakarta tak Pernah Keluarkan Hasil Real Count Pilkada

Australia Resmi Larang Medsos untuk Anak di Bawah 16 Tahun

Menang di Real Count dan Quick Count, Tri-Harris Minta Masyarakat Tetap Kawal Rekapitulasi

Yang Dikatakan Negara Arab Terkait Gencatan Senjata Israel dan Hizbullah

Prabowo Umumkan Anggaran Kesejahteraan Guru Naik Rp16,7 T, Ini Alokasinya pada 2025

Ini Alasan KPU tak Tampilkan Grafik Perolehan Suara Paslon Pilkada

Cara Terbaik Seleksi Peserta untuk Jadi Juara MTQ

PBB Nilai Israel Persulit Distribusi Bantuan Kemanusiaan di Gaza