N'Golo Kante, Si Pemalu yang Punya Lagu Khusus dari Prancis

Kehadiran Kante membuat Prancis aman untuk menangkal serangan balik lawan.

EPA-EFE/MAHMOUD KHALED
N'Golo Kante (kanan) saat berduel dengan Lionel Messi.
Rep: Febrian Fachri Red: Endro Yuwanto

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Sosok N'Golo Kante kini menjadi idola baru bagi penggemar timnas Prancis. Pemain 27 tahun itu menjadi tameng di lini tengah Les Bleus selama Piala Dunia 2018 Rusia. Kehadiran Kante membuat Prancis aman untuk menangkal serangan balik lawan.

Saat jutaan warga Prancis turun ke jalanan saat merayakan trofi Piala Dunia yang dimenangkan di Rusia, mereka bersama pemain menyanyikan lagu khusus untuk Kante. Nyanyi ini dipimpin oleh rekan Kante, Paul Pogba.

Lirik lagu itu berisi tentang Kante yang tangguh, kecil, dan rendah hati, tapi bisa menghentikan pemain terbaik dunia Lionel Messi. "Ohh N'Golo Kante, ohh N'Golo Kante. dia pendek, dia baik, dia orangnya, yang menghentikan Leo Messi, tapi kita semua tahu dia kuat.. N'Golo Kante!"

Begitu penggalan lirik yang dinyanyikan Pogba bersama pemain, pelatih Didier Deschamps, dan jutaan suporter di pusat kota Paris.

Bukan kali ini saja lagu untuk Kante itu dinyanyikan Pogba dan kawan-kawan. Saat perjalanan di dalam bus usai pertandingan final melawan Kroasia, ada rekaman video yang tersebar pemain Prancis menyanyikan lagu yang sama. Selain Pogba, yang paling semangat bernyanyi adalah striker Antoine Griezmann.

Lagu ini adalah ciptaan penggemar. Lagu yang sering terdengar setiap mereka mendukung Prancis di Piala Dunia kemarin. Termasuk saat mengalahkan Argentina di babak 16 besar kala Kante memang membuat Messi tak berkutik.

Kante juga sedang viral di media lantaran sosok pria Muslim kelahiran 27 tahun lalu itu sangat pemalu. Di saat rekan-rekannya heboh berpesta juara dengan trofi emas Piala Dunia, Kante hanya senyum-senyum kecil memperhatikan rekan-rekannya.

Dikutip dari Daily Mail, Selasa (17/7), usai penyerahan Piala Dunia para pemain Prancis berebut bergantian berfoto dengan memegang trofi. Kante justru tak berani ikut rebutan. Ia hanya melihat di belakang pemain lainnya.

Hal ini disadari oleh pemain Prancis Steven N'Zonzi. Pemain Sevilla itu sadar Kante tak akan mendapat giliran berfoto dengan Piala Dunia bila tak ada yang memintanya maju. N'Zonzi mungkin sudah sangat paham karakter pemalu Kante.

N'Zonzi kemudian meminta trofi kepada Florian Thauvin yang sedang mendapat giliran. Barulah Kante yang masih terlihat ragu-ragu berfoto sambil memegang Piala Dunia di tangan kanannya. Tangan kiri Kante mengacungkan jempol. Saat Kante di foto dengan Piala Dunia oleh puluhan fotografer, N'Zonzi meminta rekan-rekannya yang lain agar tidak mengganggu.

Kepada Media, N'Zonzi mengatakan Kante tak mau ikut berebut karena tak mau menganggu suasana keceriaan teman-temannya.

Selama ini tak banyak yang tahu kalau Kante adalah sosok rendah hati dan sangat pemalu. Pemain yang kini membela Chelsea itu termasuk bintang yang menjadi jaminan untuk gelar juara.

Tahun 2016, Kante masuk ke dalam bagian sejarah Leicester City sebagai tim gurem yang menjadi juara Liga Primer Inggris. Musim berikutnya, Kante juara Liga Primer lagi bersama Chelsea. Kante tercatat sebagai pemain asing yang bisa juara Liga Primer beruntun dengan dua klub yang berbeda.

Musim lalu, Kante merebut trofi Piala FA bersama Chelsea. Kini, bersama Prancis ia menambah medali dan trofi Piala Dunia 2018 Rusia.


Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler