Jokowi: Tata Ekosistem Perikanan Nasional dari Hulu ke Hilir

Jokowi instruksikan jajarannya tingkatkan kesejahteraan nelayan.

Republika/Bowo Pribadi
Perahu nelayan (ilustrasi)
Rep: Dessy Suciati Saputri  Red: Bayu Hermawan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menginstruksikan jajarannya agar meningkatkan kesejahteraan nelayan. Hal itu dapat dilakukan melalui perbaikan ekosistem perikanan nasional dari hulu hingga hilir.

Baca Juga


"Perlu ada lompatan-lompatan besar dalam menata ekosistem perikanan nasional kita mulai dari hulu sampai hilir," kata Jokowi saat membuka rapat terbatas di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (19/3).

Pertama, Jokowi meminta agar industri perkapalan semakin diperkuat dan kapasitas daya saing nasional terus ditingkatkan. Sehingga dapat mendukung pergerakan industri perikanan.

Kedua, Presiden juga meminta agar layanan perizinan semakin dipermudah. Namun, ia juga ingin pemerintah terus mengawasi praktik di lapangan sehingga kemudahan pemberian izin tak merugikan kepentingan nasional.

"Saya dengar sudah cepat tapi saya minta laporan praktiknya seperti apa dengan tetap kita memperhatikan pelestarian sumber daya perikanan kita sehingga perlu juga diikuti pengendalian dan pengawasan yang baik," ujarnya.

Ketiga, Jokowi juga ingin agar SDM ditingkatkan kemampuannya terutama yang berkaitan dengan akses permodalan serta dukungan infrastruktur dan adaptasi teknologi baru. "Perlu mulai diperkenalkan kepada sistem teknologi informasi terbaru di industri perikanan tangkap dengan menggunakan big data dan artificial intelligence," jelasnya.

Jokowi meminta agar pemerintah tak hanya fokus pada usaha perikanan tangkap, namun juga mulai menjalankan offshore aqua culture. Menurut dia, kebijakan kelautan ini harus dapat mengantisipasi dan mengadaptasi perkembangan teknologi baru. Sehingga industri perikanan semakin produktif dan kompetitif.

Menurut Jokowi, upaya yang dilakukan pemerintah selama ini untuk mengatasi aksi pencurian ikan pun sudah menampakkan hasil. Selain pelestarian lingkungan terjaga, stok ikan nasional juga meningkat drastis dari 6,5 juta ton menjadi 12,5 juga ton.

"Stok banyak, produksi perikanan tangkap juga harus meningkat, stok banyak ekspor perikanan kita juga harus makin meningkat, stok banyak nilai tukar nelayan juga harus meningkat artinya secara kesejahteraan nelayan kita harus semakin baik," ucap Jokowi.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler